SuaraRiau.id - Satpol PP Kota Pekanbaru merazia tiga tempat penginapan di wilayah Kecamatan Tampan, Minggu (1/11/2020) lalu.
Dari razia tersebut petugas mengamankan 52 orang termasuk pasangan tidak resmi. Dengan rincian, 28 wanita dan 24 pria.
Selain pria, ada beberapa wanita yang diamankan yang masih berusia belasan tahun.
"Kita lakukan razia berdasarkan laporan masyarakat Kota Pekanbaru," kata Pelaksana tugas Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Burhan Gurning.
Gurning juga mengatakan, puluhan muda-mudi yang terjaring razia ini diproses dan didata. Mereka boleh keluar dari Kantor Satpol PP Pekanbaru jika sudah dijemput keluarga.
Razia di 3 penginapan
Di kamar Parma Panam Hotel Jalan Soebrantas, petugas menemukan dua wanita bookingan alias cewek BO beserta barang bukti berupa aplikasi Michat dan sejumlah alat pengaman.
Salah satu yang diamankan adalah P (18). Di usia yang terbilang masih belia, P mengaku sudah setahun belakangan bekerja menjadi wanita bookingan. Ia menggunakan aplikasi Michat.
"Pakai aplikasi Michat," terangnya kepada wartawan.
Sehari, Ia bisa menerima tamu tiga orang, dengan tarif bervariasi. Tarif paling murah, Rp 200 ribu untuk sekali berhubungan badan.
"Sehari dapat 3 tamu, rata-rata Rp 600 ribu sampai Rp 700 ribu sekali main," tuturnya.
Razia juga dilakukan di Wisma Asiatique, di dalam komplek Giant Panam. Di penginapan ini ditemukan beberapa wanita dan pria yang bukan pasangan resmi.
Sedangkan di wisma SMR, ditemukan juga wanita bookingan yang sudah melayani tamunya.
Berita Terkait
-
"Ayah Kapan Pulang?": Dua Anak Kecil Menanti Budi, Korban Kebakaran DPRD Makassar
-
Gubernur Pramono Bongkar Motif Baru Tawuran Manggarai: Sengaja Dibuat Demi Konten Viral
-
Miris, Pelajar SMP Terjaring Razia Bolos di Indramayu Tak Bisa Baca
-
Warga Geruduk Kantor Satpol PP Pati, Marah Donasi Air Mineral untuk Demo Disita
-
Bupati Naikkan PBB 250 Persen, Plt Sekda Pati Nyaris Adu Jotos dengan Warga
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
Terkini
-
PNM Dorong Produk Nasabah PNM Mekaar ke Panggung Halal Dunia
-
Muflihun Menangkan Praperadilan, Begini Respons Polda Riau
-
Update Kasus Ratusan Siswa Keracunan MBG di Banggai Kepulauan yang Viral
-
Harta Kekayaan M Qodari, Bos Lembaga Survei Kini Jabat Kepala Staf Presiden
-
Fundamental Kuat, Investor Global Angkat Target Harga Saham BBRI