SuaraRiau.id - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kemungkinan memperpanjang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) di Kecamatan Tampan yang dijadwalkan berakhir 29 September 2020.
"Kemungkinan PSBM diperpanjang dan mungkin diperluas mengingat penyebaran Covid-19 masih tinggi," kata Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus MT dalam pernyataan tertulis yang diterima di Pekanbaru, Minggu (27/9/2020).
Selain memperpanjang penerapan PSBM di Kecamatan Tampan, Pemko berencana menerapkan pembatasan serupa di kecamatan sekitarnya seperti di Kecamatan Marpoyan Damai, Kecamatan Bukit Raya, dan Kecamatan Payung Sekaki.
"Jadi bisa empat kecamatan PSBM sekaligus," paparnya.
Wali Kota Pekanbaru juga telah berkomunikasi dengan Gubernur Riau untuk membahas penerapan PSBM di kecamatan yang berada di perbatasan wilayah.
Kecamatan Tampan di Kota Pekanbaru berbatasan dengan tiga kecamatan di Kabupaten Kampar, yakni Kecamatan Siak Hulu, Kecamatan Tambang, dan Kecamatan Tapung.
Kabupaten Kampar dan Kota Pekanbaru sama-sama berada dalam zona merah dalam peta risiko penularan Covid-19.
Firdaus juga mengingatkan warganya untuk tetap menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19, menggunakan masker saat di luar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun, tidak berkerumun, serta menjaga jarak dengan orang lain.
"Jangan lupa jaga kondisi kesehatan dan kalau tidak ada perlu sebaiknya di rumah saja," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
9 Jam Diperiksa Kasus SPPD Fiktif, Eks Pj Walkot Pekanbaru Muflihun Ngaku Lemas
-
42 Perusahaan Sediakan Lowongan Kerja di Kota Pekanbaru, Ini Daftar Lengkapnya
-
3 Sumber Dana Biayai Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat Kota Pekanbaru
-
Sosok Muflihun, Pj Wali Kota Pekanbaru Segera Berakhir Masa Jabatannya
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran
-
Jaga Keamanan Masa Tenang Pilkada, Polres Siak-Instansi Terkait Patroli Skala Besar
-
Hari Guru, Begini Jejak Kisah Guru di Balik Kesuksesan Para Engineer PHR