SuaraRiau.id - Pihak kepolisian memastikan peristiwa viralnya video aksi pamer celana dalam di Magelang Kota masih dalam proses penyelidikan.
Hal tersebut dikatakan Kapolres Magelang Kota, AKBP Nugroho Ari Setiawan. Pihaknya belum berani menyebut identitas pelaku aksi tersebut. Sebab, masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.
"Masih proses penyelidikan ya, kita untuk menyebutkan sesorang sebagai pelaku atau tersangka butuh proses ya. karena itu akan berimplikasi kepada pemidanaan, kalau ini adalah suatu peristiwa pidana," ucapnya.
Namun, ia mengaku jajarannya sudah turun langsung untuk melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang terkait dengan video viral tersebut.
"Oleh karena itu kami sudah melakukan klarifikasi terhadap pihak-pihak yang berkaitan dengan video tersebut. Untuk identitas belum kita disclose atau mengungkapkannya, karena implikasinya kan ada, kita tunggu prosesnya," ujarnya.
Sebelumnya video memperlihatkan seorang wanita memperlihatkan celana dalam yang viral di media sosial ditanggapi Polres Kota Magelang.
Saat itu, pihak kepolisian Magelang melalui akun Instagramnya langsung memburu perempuan yang telah membuat konten viral itu.
"Bukan untuk ditiru. jangan gadaikan kehormatan kalian hanya untuk sebuah konten unfaedah!" tulis keterangan @polsekmagelangselatan.
Di unggahan selanjutnya, @polsekmagelangselatan bahkan mengungkap identitas perempuan tersebut berkat plat nomor kendaraan yang terekam jelas kamera.
"Ayo Mba Ida, di klarifikasi video viralmu biar warganet tidak salah paham dan tidak ada yang mengikuti jejakmu yang mbebayani," kata @polsekmagelangselatan.
Viralnya video itu, awalnya di akun Instagram @lambe_turah, kemudian mengungkap motif di balik aksi tidak terpuji tersebut, Rabu (16/9/2020).
Akun Instagram berpengikut 8,6 juta pengguna itu mengunggah tangkapan layar dari cuitan pemilik akun Twitter @Namaku_Mei.
Akun Twitter tersebut menyebut bahwa aksi nakal perempuan tersebut dilakukan demi sebuah konten.
"Demi konten TikTok, seorang perempuan diduga di wilayah Magelang mengendarai motor sambil memamerkan celana dalamnya dan temannya merekam dari belakang," ungkap @Namaku_Mei.
Tidak hanya tangkapan layar dari akun Twitter itu, @lambe_turah juga mengunggah tanggapan dari akun Instagram resmi @polsekmagelangselatan.
Warganet yang mendapat informasi itu pun langsung membanjiri kolom komentar @polsekmagelangselatan.
Berita Terkait
-
Potret Prabowo-Macron Kunjungi Candi Borobudur dan Akmil Magelang
-
Besok, Prabowo Ajak Presiden Macron ke Akmil Magelang: Pamer Prajurit Mahir Bahasa Prancis!
-
Ahli Waris Terverifikasi, Kemensos Siap Salurkan Santunan Korban Tanah Longsor di Pesantren Gontor
-
Jelajah Seru Keindahan Jawa Tengah dengan Teknologi Roadsync, Cerita di Balik Setang Honda PCX160
-
'Luka Lama' Warga Ngaran II Borobudur di Balik Penolakan Kremasi Taipan Murdaya Poo
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Tumpukan Sampah di Pasar Agus Salim Pekanbaru, Pedagang: Baunya Menyiksa
-
Ayah Bocah SD Meninggal Diduga Dibully Minta Keadilan: Pak Prabowo Tolong Kami
-
Selamat! Kamu Mendapatkan 4 Cuan DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
Pemprov Riau Tunda Bayar Rp1,7 Triliun, Begini Respons Gubri Wahid