Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Riau, Roni Rakhmat menyampaikan jika pemerintah daerah berharap karya-karya warga desa bisa termanfaatkan dengan baik.
"Masyarakat percaya diri bisa ter-upgrade mengolah produk-produk potensi lokal," kata Roni di lokasi acara.
Ia pun mengungkapkan dengan adanya Karimba Fest, pihaknya melihat potensi budaya, potensi kreativitas hingga potensi pariwisata yang ada di kawasan Rimbang Baling.
"Mudah-mudahan semua desa bisa bersatu mengembangkan potensi pariwisata bersama," harap Roni.
Baca Juga:Pekerja Bibit Akasia Diserang Harimau, Ini yang Dilakukan BBKSDA Riau
Diketahui, Karimba Fest 2024 digelar untuk mempromosikan karya atau produk wisata yang dimiliki masyarakat kawasan Rimbang Baling, Kampar.
Acara ini mengenalkan mulai dari paket wisata, homestay, kuliner, kerajinan, dan berbagai produk lain yang dihasilkan oleh masyarakat.
Karimba Fest diselenggarakan juga menjadi wadah bagi karya-karya dan budaya lokal khususnya wisatawan lokal. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kelestarian alam sekitar.
Karimba Fest dimeriahkan panggung seni dan budaya yang menampilkan tari-tarian, puisi,rebana, calempong, silat bungo, batimang, dan musik. Pada puncak acara di malam hari, terdapat penampilan dari grup musik asal Kampar yaitu Tepak Squad.
Acara ini dihadiri perwakilan BBKSDA Riau, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kampar Zamhur, Camat Kampar Kiri Hulu Bustamar dan Kepala Desa Tanjung Belit Efri Desmi.
Baca Juga:Kronologi Pekerja Diterkam Harimau di Kawasan Konsesi Pelalawan