SuaraRiau.id - Hidayah Islam menghampiri bocah berusia 11 tahun bernama Dionisius. Ia memantapkan masuk Islam dengan bersyahadat di Masjid Agung Annur Pekanbaru, Jumat (19/4/2024).
Dionisius yang nampak memakai peci dan baju muslim didampingi ibunya di shaf paling depan melakukan proses pengikraran syahadat.
"Saya masuk Islam karena teman-teman Muslim lainnya suka membantu dan menolong," ujarnya dikutip dari Riauonline.co.id, Jumat (19/4/2024).
Bocah berganti nama menjadi Muhammad Iqbal itu ditemani ibunya yang ternyata belum masuk Islam.
Sebelum bersyahadat, Pengurus Mualaf Center Annur Pekanbaru, Ustaz Rubianto menanyakan apa alasan memeluk agama Islam.
Iqbal mengaku senang berteman dengan teman seusianya yang muslim lantaran ingin belajar tentang salat.
"Saya juga ingin belajar salat seperti teman-teman lainnya," kata Iqbal kepada Rubianto.
Seluruh jamaah salat Jumat yang menyaksikan ikrar syahadat ini pun kagum dengan alasan anak berusia 11 tahun itu.
Ustaz Rubianto berpesan kepada ibunda Iqbal usai sang anak resmi mualaf.
"Setelah ini jangan lupa mandi besar. Ibunya jangan lupa dampingi anak terus, meskipun ibunya belum masuk Islam. Biar anaknya dulu yang masuk," canda Rubianto kepada ibunya Iqbal.
Setelah Itu, Iqbal mendapat bingkisan dari Mualaf Center Annur Pekanbaru berupa perlengkapan salat lengkap.
"Terus belajar dan Istiqomah dalam memeluk agama Islam," ujar Rubianto.