SuaraRiau.id - PSPS Riau menjamu Persiraja Banda Aceh di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru, Senin (6/11/2023) malam ini.
Laga Liga 2 Indonesia tersebut diwarnai dengan insiden lampu stadion padam hingga membuat penundaan pertandingan selama 30 menit.
Sekretaris PSPS Riau, Muhammad Teza mengungkapkan hal tersebut, Senin (6/11/2023).
"Pertandingan ditunda 1x30 menit karena ada insiden genset yang menjadi sumber tenaga lampu di tiang disambar petir sebelum kick off," ujarnya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.
Meski diguyur hujan, pertandingan Liga 2 Indonesia putaran kedua tetap dilanjutkan dan kedua kesebelasan tim sudah melakukan pemanasan.
Saat akan memasuki lapangan, lampu sorot tiba-tiba padam dan pertandingan harus ditunda untuk sementara waktu.
Diketahui, untuk skor babak pertama Persiraja unggul dari PSPS dengan 1-0. Sementara pada babak kedua skor imbang menjadi 1-1.
Sebelumnya, Pelatih PSPS Riau Ridwan Saragih menyampaikan bahwa skuadnya yang berisi pemain-pemain baru tersebut siap menjalani putaran kedua.
Tim berjuluk Askar Bertuah ini mengklaim bakal bermain totalitas demi mendapatkan tiga poin.
"Kita menargetkan meraih tiga poin," ungkap Ridwan, Minggu (5/11/2023).
Coach Ridwan menyadari jika Persiraja Banda Aceh bukan lawan yang mudah. Hal tersebut mengingat tim itu tak pernah menelan kekalahan pada putaran pertama Liga 2 Zona A.
Dia pun meminta doa dan dukungannya agar PSPS Riau meraih poin pada pertadingan melawan Persiraja malam ini.
Ridwan pun membeberkan bahwa pemain asing yang baru dikontrak, Bruno Silva siap untuk diturunkan apabila tidak ada kendala.
Sebagai pengingat, PSPS Riau menduduki peringkat ke-5 di Grup 1 Liga 2 Indonesia dengan poin 5 dari hasil 1 kali menang, 2 imbang dan 3 kalah.
Sementara itu, Persiraja Banda Aceh berada pada peringkat kedua klasemen sementara dengan empat menang, dua imbang tanpa pernah kalah.