Sentil Pernyataan Mahfud MD, Ainun Najib Sodorkan Bukti Penduduk Rempang Ikut Pemilu

Hasil data pemilu itu juga turut jadi sorotan. Apakah warga Rempang merasa terkhianati?

Hiromi Kyuna
Kamis, 14 September 2023 | 15:02 WIB
Sentil Pernyataan Mahfud MD, Ainun Najib Sodorkan Bukti Penduduk Rempang Ikut Pemilu
Demo tolak relokasi di Rempang di BP Batam, 11 September 2023 (suara.com/ist)

SuaraRiau.id - Bentrokan di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau kian memanas. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia, Mahfud MD, mengungkapkan bahwa Rempang merupakan tanah milik perusahaan.

Mahfud menjelaskan tahun 2001-2002, negara telah memberikan hak atas Pulau Rempang pada sebuah entitas perusahaan berupa hak guna usaha. Sebelum investor masuk, tanah itu ternyata belum digarap dan tak pernah dikunjungi.

Kemudian pada tahun 2004 dan seterusnya menyusul dengan beberapa keputusan, tanah itu diberikan hak baru pada orang lain untuk ditempati.

Sebelumnya, salah satu warga Rempang membantah perkataan Mahfud MD. Pasalnya, warga Rempang mengatakan sudah berpuluh-puluh tahun menetap di Rempang.

Baca Juga:Dianggap Punya Keunggulan, Kapolri Berharap Polwan Bisa Jadi Cooling System Pemilu 2024

Mereka juga mempertanyakan bahwa seandainya kehadiran warga tak dianggap, lantas mengapa keikutsertaan mereka dalam pemilu turut diperhitungkan.

Aktivis pemilu, Ainun Najib, kemudian memperkuat bantahan serupa dengan membagikan data pemilu warga Rempang pada tahun 2014 dan 2019. Data tersebut ia bagikan lewat akun Twitter alias X, ainunnajib.

"Benar ya Pulau Rempang itu Kelurahan Sembulang, Kecamatan Galang, Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau? Pemilu 2019 ada sekitar 1600an pemilih di sana, 1200an memilih Jokowi - Kyai Ma’ruf Amin, 400an memilih Prabowo - Sandiaga Uno," tulis Ainun Najib dalam cuitannya.

Di bagian kolom balasan, ia juga berbagi tangkapan layar data pemilu 2014, di mana pasangan Jokowi - Jusuf Kalla unggul dengan suara 750 suara dari 1200 pemilih.

Unggahan ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi cuitan tersebut.

Baca Juga:Komnas HAM Temui Panglima Yudo di Mabes TNI Siang Ini, Bahas Kasus Pulau Rempang

"Merasa terkhianati nggak sih?" Komentar seorang warganet.

Warganet lain ikut berkomentar. "Nggak kebayang sakit hatinya yang milih dulu," ujar warganet ini.

"Mayoritas penduduk Rempang memilih pemerintah sekarang. Nggak terbanyang sih sakit hatinya dan kecewa mereka," tulis warganet lain di Kolom komentar.

Sementara itu, hingga Kamis (14/8/2023), cuitan Ainun Najib sudah disukai oleh lebih dari 2 ribu akun di Twitter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak