SuaraRiau.id - Selebgram Salmafina Sunan menceritakan masa lalu mulai soal keluarganya hingga rumah tangganya yang diketahui telah kandas.
Salmafina mengungkapkan masa lalunya saat menikah dengan sang mantan suami, Taqy Malik. Ia pun menyinggung rumor diceraikan Taqy Malik gara-gara celana ketat.
Mengutip Hops.id--jaringan Suara.com, beredar rumor apabila Taqy Malik ceraikan Salmafina karena memakai celana saat liburan ke Swiss. Namun rumor tersebut sudah pernah dibantah oleh Taqy.
Sementara, ia seolah maklum dengan munculnya rumor tersebut. Tanggapan itu memang tak langsung disampaikan oleh Salmafina Sunan, melainkan ia hanya mengiyakan pernyataan Daniel Mananta.
"Sekarang gue ngerti sih kenapa ada ekspektasi, ketika elu udah memakai burkak tersebut, makanya rumornya bahwa perceraiannya itu karena celana. Karena udah ada ekspektasi tersebut," sebut Daniel Mananta yang diiyakan Salmafina Sunan, seperti melansir podcast Daniel Tetangga Kamu pada Selasa (6/9/2022)
Dalam kesempatan tersebut, Daniel Mananta awalnya tertarik mengenai keputusan Salmafina Sunan yang memakai burkak atau cadar setelah menikah.
Rupanya putri Sunan Kalijaga itu belum siap dan mengisyaratkan diminta untuk memakai burkak oleh sang mantan suami.
"Aku belum siap untuk seperti itu, untuk berubah. Karena aku orangnya itu maunya kalau berubah itu berasal dari saya," ujar Salmafina.
Salmafina Sunan juga mengisyaratkan apabila sang mantan suami tidak hijrah, tetapi memaksanya berubah. Jiwa Salmafina yang memang suka memberontak pun akhirnya muncul.
"Aku juga melihat orangnya. Apakah orang tersebut yang meminta aku berubah itu melakukan apa yang dia katakan dalam hidupnya. Aku tuh seperti itu orangnya," jelas Salmafina Sunan.
"Bukan agak sombong ya, tapi aku tuh kalo misalnya orang lagi kasih tau aku, terus tuh aku ngeliat dia bahkan nggak ngelakuin itu, agak susah dikasih tau," tambah putri sulung pengacara kondang Sunan Kalijaga tersebut.
Sebelum menikah dengan Taqy Malik, Salmafina Sunan mengaku sempat ragu untuk melanjutkan hubungan.
Namun Salmafina tak berani membatalkan pernikahan karena enggan merepotkan kedua orangtuanya yang telah menyiapkan semua hal.