SuaraRiau.id - Ayah mendiang Bibi Adriansyah, Haji Faisal membantah keras terkait tuduhan yang menyebut dirinya telah mematok tarif Rp5 juta untuk sekali wawancara.
Faisal nampak kesal dan kembali menegaskan jika dirinya belum pernah meminta uang sepeserpun kepada wartawan yang mewawancarainya.
“Wah tidak benar sama sekali. Inilah yang saya malas kepada wartawan padahal sudah tiga bulan saya wawancara sama wartawan semua, pernah enggak saya minta duit? Kagak pernah,” ujarnya dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Senin (7/2/2022).
Dalam kanal Youtube Dunia Hiburan, kakek Gala Sky tersebut mengaku sepeserpun tak meminta uang kepada wartawan.
”Sepeserpun saya belum pernah meminta duit kepada kalian (wartawan). Jadi sekali lagi saya bantah di sini, bahwa saya tidak pernah minta duit sama wartawan ya,” ungkap Faisal.
Ia pun mengimbau agar apabila ada semacam miskomunikasi tidak lantas diartikan itu sebagai upaya mematok tarif dari dirinya untuk sebuah wawancara.
“Jangan gara-gara kalian terjadi upamanya miskomunikasi dengan pihak admin saya kalian tuduh saya minta duit, saya nggak pernah minta duit,” tandasnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan selama ini telah membebaskan wartawan untuk mewawancarainya setiap kali ada kesempatan, tanpa mematok tarif.
Faisal mengungkapkan bahwa jika dirinya tak menyukai berita yang tidak benar yang menyudutkannya.
”Siang kek, malam kek, sore kek, pagi kek, kapan saja kalian mau wawancara saya layanin, enggak pernah saya minta duit sepeserpun. Berita yang beredar itu adalah berita yang tidak benar. Enggak suka saya itu!” jelasnya.
Ayah dari Fuji itu pun juga mengaku bingung terhadap berita yang menurutnya tidak benar itu bisa tersebar.
”Makanya saya sendiri juga bingung, kenapa sampai berita begitu keluar? Apa persoalannya? Makanya saya bilang mungkin terjadi miskomunikasi dengan admin saya. Nah, saya enggak tahu,” imbuhnya.
Menurutnya akan menjadi masalah jika ada pihak yang menuduhnya meminta uang untuk wawancara.
“Saya seharian ini di pasar Tanah Abang, nah kalian kan biasanya hubungi HP saya, ‘Pak Haji saya mau bicara,’ kadang-kadang udah malam kayak sekarang ini sudah malam ini saya layanin. Tapi kalian tuduh saya minta duit ini yang menjadi masalah bagi saya,” jelasnya.
Haji Faisal untuk kesekian kalinya kembali menegaskan bahwa dalam kurun waktu tiga bulan diwawancara wartawan, dirinya tak pernah mematok tarif atau meminta uang.
“Tiga bulan lebih saya layanin kalian siang malam, pagi sore, tidak pernah saya minta duit, sepeserpun saya tidak pernah minta duit, tolong dicatat sepeserpun saya tidak pernah minta duit!” tegasnya.
Lantas, dia mengungkap jika dirinya memperkirakan telah terjadi miskomunikasi antara wartawan dengan pernyataan adminnya tentang tarif wawancara.
“Kan pernah ada seseorang dulu datang kesini dari media apa saya enggak tahu, itu acaranya top, apa namanya itu, (kemudian) wawancara di atas rumah menceritakan perjalanan hidup almarhum (Bibi Ardiansyah),” jelasnya.
“Kemudian, menanyakan cerita perjalanan hidup saya mulai dari kampung, kemudian merantau sampai saya punya anak segala macam itu, kan makan waktu panjang waktu itu sekitar dua jam atau tiga jam saya nggak tahu," lanjutnya.
"Lalu, pihak admin saya dibayar waktu itu, mungkin admin saya berpikir seperti itu saya enggak paham, itu yang terjadi miskomunikasi, itu mungkin admin saya berpikir (pertanyaan saat diwawancara tentang tarif) untuk acara talk show,” ujar Faisal.
Faisal mengatakan dari fakta tersebut seharusnya wartawan memahami, jika dirinya tak pernah meminta uang untuk diwawancara.
“Jadi di sini seharusnya wartawan paham, setiap wartawan datang kan enggak pernah saya minta duit, pernah saya minta duit kepada kalian? Malah kadang-kadang kalau saya punya apa-apa saya ayo ini (menyuguhkan sesuatu). Enggak masuk saya acara fitnah-fitnah begini ,” ujar Faisal.