Momen UAS Safari Dakwah dan Donasi Bangun Madrasah di Pedalaman Riau

UAS beserta rombongan juga menyerahkan secara simbolis wakaf pembangunan madrasah sebesar Rp 50 juta.

Eko Faizin
Rabu, 22 September 2021 | 14:40 WIB
Momen UAS Safari Dakwah dan Donasi Bangun Madrasah di Pedalaman Riau
Ustaz Abdul Somad saat menaiki perahu pompong menuju dusun Bagan Benio, Desa Tasik Serai, Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis. [Ist]

SuaraRiau.id - Ustaz Abdul Somad atau UAS melakukan perjalanan dakwah ke perkampungan masyarakat yang berlokasi di pedalaman wilayah Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis.

Lokasi itu bernama dusun Bagan Benio yang letaknya berada di pelosok negeri, pada Minggu dan Senin (20-21/9/2021).

Untuk menjangkau tempat ini, UAS dan rombongan dari berbagai lembaga mesti melakukan perjalanan darat dan melewati sungai dengan perahu kecil atau pompong. Dari pusat kota Duri, Kabupaten Bengkalis, memakan waktu kurang lebih 2 sampai 3 jam.

Di sungai yang membelah kawasan cagar alam itu, kapal pompong yang ditunggangi ustaz kondang dan rombongan ini memakan waktu sekitar satu jam. Lokasi ini memang terkenal jauh dan berada di areal cagar alam.

Di sana, rombongan UAS melakukan dakwah sekaligus peletakan batu pertama pembangunan Madrasah di Dusun Bagan Benio.

UAS beserta rombongan juga menyerahkan secara simbolis wakaf pembangunan madrasah sebesar Rp 50 juta.

Kegiatan ini dimotori oleh Yayasan Tabung Wakaf Umat (YTWU) dan support oleh Dompet Dhuafa Riau, BAZNAS Bengkalis, Lazis Dewan Dakwah, Lazis PHR, Sunathrone Indonesia, Masjid Ushuluddin Duri, Masjid Raya Duri, dan YBM PLN.

Ketua YTWU, Ustaz Alnof Dinar menyampaikan ada beberapa agenda yang telah dilaksanakan UAS selama dakwah pedalaman Bengkalis ini.

"Pertama melakukan peletakan batu pertama pembangunan Madrasah Dusun Bagan Benio dan penyerahan secara simbolis wakaf pembangunan madrasah Rp 50 juta. Khitan Ceria Peduli Umat 50 anak di Mts Miftahul Huda Tasik Serai dan seluruh peserta khitan diberi bingkisan dari YTWU," ujar Alnof.

Selain itu, rombongan UAS ini juga menyalurkan beras ke SPBU dan sembako sebanyak 105 paket untuk masyarakat Bagan Benio dan 20 karung beras untuk masyarakat Duri. Lalu menyalurkan 157 eksemplar mushaf Alquran untuk masyarakat Tasik Serai.

Selanjutnya ada juga Buku bacaan anak dan buku Budaya Melayu Riau dari Penerbit Gahara yang disalurkan untuk SD Bagan Benio. YTWU juga menyalurkan Baju bersih layak pakai Untuk masyarakat Bagan Benio sekitar 20 kg.

Sementara itu, Ketua Badan Amil Zakat (BAZNAS) Bengkalis, Ustaz Ali Ambar yang turut mendampingi UAS di lokasi mengatakan, bahwa kunjungan ke dusun Bagan Benio ini merupakan rangkaian kegiatan dakwah bersama beberapa lembaga.

Dijelaskannya, sesuai kesepakatan setalah musyawarah di masjid Raya Bagan Benio bersama Ustaz Abdul Somad juga, setiap lembaga juga memberikan honorarium untuk 3 orang guru MTs sebesar Rp 1.200.000 per bulan.

"Tiga guru MTs juga diberikan honor," ungkapnya.

Di samping itu, BAZNAS Bengkalis juga melakukan survei faktual untuk kelompok emak-emak untuk pemberdayaan berupa pengadaan mesin jahit.

"Dan Insyallah nanti akan diserahkan oleh Bupati Bu Kasmarni," kata Ali Ambar.

Ke depan, BAZNAS juga akan memperkuat bidang pendidikan dan dakwah di wilayah pelosok Bagan Benio tersebut.

Setelah itu, UAS juga mengisi kajian online jama'ah Masjid Ushuluddin dan Masjid Raya Duri dari Rumah Quran Yatama Balai Raja Duri.

Dakwah Pedalaman ini adalah rutinitas tahunan Ustadz Abdul Somad untuk menyapa masyarakat yang tinggal terpencil, agar tahu keadaan riil sebagian masyarakat. Kunjungan dakwah itu melahirkan kesyukuran kepada Allah dan sayang kepada seluruh hamba Allah.

Kontributor : Panji Ahmad Syuhada

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini