Sentil Ketua MPR yang Malah Puji Pemerintah, Rocky Gerung: Kan Sinting

Rocky Gerung kemudian mengajak petinggi dan eksponen KAMI untuk mulai menggaungkan kata-kata perubahan.

Eko Faizin
Kamis, 19 Agustus 2021 | 16:14 WIB
Sentil Ketua MPR yang Malah Puji Pemerintah, Rocky Gerung: Kan Sinting
Pengamat Politik dan dosen Universitas Indonesia, Rocky Gerung. (Bidik layar)

SuaraRiau.id - Rocky Gerung baru-baru ini menyoroti soal Ketua MPR yang hanya memuji-muji pemerintah. Padahal, kata mantan pengajar Universitas Indonesia itu, harusnya mengawasi pemerintah.

Rocky Gerung lalu menyebut bahwa terjadi kekacauan dalam penanganan Covid-19 dan serta menyinggung soal kualitas demokrasi setahun belakangan di era pemerintah Jokowi.

Pernyataan tersebut, ia sampaikan dalam refleksi setahun Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

Rocky mengusulkan KAMI jangan cuma jadi gerakan moral jadi, harus lebih dari itu. Rocky Gerung mengajak KAMI naik kelas.

“Tak cukup lagi KAMI adalah gerakan moral, harus dinaikkan satu derajat, silakan dijawab. Supaya orang tahu gerakan moral dan perubahan mendasar itu satu nafas. Orang perlu perubahan mendasar, nggak peduli itu 3 periode,” kata dia di Youtube Refly Harun dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Kamis (19/8/2021).

Rocky Gerung kemudian mengajak petinggi dan eksponen KAMI untuk mulai menggaungkan kata-kata perubahan mendasar dalam berbagai komentarnya soal kehidupan kebangsaan ini.

Menurutnya, supaya masyarakat tahu KAMI telah menaikkan satu derajat tuntutan politiknya.

“Karena moral sudah selesai, sudah kita tuntut (setahun lalu)” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Rocky Gerung kemudian menyoroti keberpihakan wakil rakyat. Menurutnya, harusnya membela kepentingan rakyat, wakil rakyat malah memuji-muji kekuasaan dan rezim.

“Orang yang kita pilih untuk moralitas malah puji kekuasaan. Ketua MPR bahkan puji kekuasaan, kan sinting. Harusnya sidang kemarin (sidang tahunan) DPR kasih evaluasi ketidakmampuan pemerintah untuk perlihatkan harapan masa depan,” kata Rocky.

Ia lalu menyindir parlemen dan kekuasaan dalam sidang tahunan kemarin. Rocky mengatakan satu-satunya yang bermutu dalam sidang tahunan di DPR dua hari lalu adalah doa kyai dalam sidang tersebut.

Doa sidang tersebut mendoakan agar pemerintahan semakin baik dalam mengelola negara dan melayani rakyat, bukan mendoakan bangsa ini semakin baik.

Artinya doa itu membuktikan pemerintahan Jokowi ini memang banyak masalah dan perlu perbaikan.

Rocky juga mengatakan gerakan KAMI ke depan adalah mendeklarasikan sayap yang menerbangkan lagi Indonesia kepada cita-cita kemerdekaan, serta mendeklarasikan sayap yang melindungi mereka yang tercecer karena kekuasaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak