Meskipun begitu, wanita berdaster tersebut tetap ingin melompat dan meminta agar sekuriti tidak menghalangi aksinya.
“Aku mau mati, jangan halangi aku. Awas!,” ujar wanita yang tak diketahui namanya itu sambil sesekali memukul perut sekuriti.
Walhasil, sekuriti memutuskan untuk membopong atau menggendong paksa si wanita tersebut agar mengurungkan niatnya untuk bunuh diri dengan lompat dair jembatan.
Hingga artikel dibuat belum diketahui lebih lanjut penyebab atau motif dari wanita yang ingin mengakhiri hidupnya tersebut.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.