SuaraRiau.id - Bocah 8 tahun bernama Arul akhirnya ditemukan tak bernyawa usai pencarian tiga hari. Arul warga Kelurahan Sungai Jering, Kecamatan Kuantan Tengah Kuantan Singingi (Kuansing)sebelumnya dikabarkan hilang diduga hanyut di Sungai Kuantan.
Bocah laki-laki tersebut ditemukan sudah meninggal pada Selasa, 16 Februari 2021 sekira pukul 11.00 WIB. Korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga Tanjung Pisang, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang.
Saat ditemukan korban sudah meninggal dunia tersangkut di salah satu ranting pohon yang berada di tepi Sungai Kuantan di daerah tersebut.
"Alhamdulillah sudah ditemukan tadi sekitar pukul 11.00 WIB kurang didaerah Tanjung Pisang Baserah. Korban sudah dievakuasi dibawa ke Teluk Kuantan," ujar Camat Pangean, Mahviyen Trikon Putra yang dihubungi Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Selasa (16/2/2021).
Berdasarkan kronologis kejadian, korban bernama Arul ini dilaporkan hilang pada Minggu 14 Februari 2021 sekira pukul 14.30 WIB.
Ketika itu, awalnya korban pergi ke objek Wisata Pantai Jai-Jai Raok, Desa Padang Tanggung, Pangean menggunakan mobil. Sampai di tempat wisata tersebut korban bersama dua orang temannya langsung bermain menuju pantai berpasir di pulau Jai-Jai Raok.
Sedang asyik bermain pasir, kaki seorang temannya bernama Faras terkena duri pelepah sawit. Awalnya Faras hanya pergi seorang diri ke tepi sungai kuantan berniat untuk mencuci kaki.
Namun korban ternyata juga ikut dari belakang menuju tepi Sungai Kuantan. Meski sudah dilarang oleh teman lainnya tapi korban tidak menghiraukan.
Korban yang tidak mengetahui kedalaman Sungai Kuantan tiba-tiba terperosok lalu tenggelam. Melihat korban tenggelam, teman korban bernama Faras langsung berusaha mencoba menolong.
Namun Faras juga ikut terbawa arus sungai. Beruntung Faras bisa diselamatkan setelah berteriak meminta tolong kepada warga yang ada di sekitar.