Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 24 Februari 2025 | 18:03 WIB
Evakuasi truk terjun ke Sungai Segati, Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan. [Ist]

SuaraRiau.id - Seluruh korban tenggelam dalam kecelakaan truk terjun ke Sungai Segati, Desa Segati, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan akhirnya ditemukan, Senin (24/2/2025).

Total korban meninggal berjumlah 15 orang setelah Tim SAR gabungan menemukan satu penumpang bernama Noel yang masih berstatus anak-anak.

Kepala Basarnas Pekanbaru Budi Cahyadi mengatakan, korban terakhir ditemukan pada titik koordinat sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.

"Korban terakhir yang sebelumnya masih dalam pencarian sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," ujar Budi.

Baca Juga: 6 Meninggal, Begini Kronologi Truk Pekerja Masuk Sungai di Pelalawan

Begitu ditemukan, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

Per Senin, total korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia berjumlah 7 orang. Setelah sebelumnya sudah ditemukan sebanyak 8 orang.

"Sehingga total korban yang meninggal dunia pada peristiwa tersebut berjumlah 15 orang. Kemudian 17 lainnya berhasil selamat," terang Budi.

Diketahui, truk nahas yang tercebur ke sungai di wilayah HTI tersebut membawa 32 penumpang yang terdiri dari pekerja, anak-anak dan balita.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Riau Kombes Anom Karibianto mengungkapkan sebagian besar penumpang truk tersebut tidak bisa menyelamatkan diri.

Baca Juga: Tiga Balita Meninggal dalam Kecelakaan Truk Rombongan Pekerja Akasia di Riau

Kombes Anom menjelaskan, berdasarkan informasi pihak perusahaan kecelakaan diduga disebabkan sopir mengantuk.

"Akibatnya, kendaraan yang dikemudikannya hilang kendali dan masuk ke dalam sungai," terangnya kepada wartawan.

Truk awalnya melaju melintasi jalan berbatu dan berdebu. Saat sampai di jembatan Sungai Segati, kendaraan menabrak pembatas jalan hingga membuat kendaraan oleng ke kanan lalu terjun ke sungai.

Truk sudah berhasil dievakuasi, di mana sopir truk malang itu ditemukan dalam kabin. Sedangkan korban selamat mendapatkan perawatan di klinik PT NWR.

"Kami juga melakukan upaya evakuasi terhadap korban yang ditemukan, sementara pencarian terhadap korban yang masih hilang terus diintensifkan," jelas Anom.

Sementara Publik Relation PT NWR Abdul Hadi mengaku akan terus bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk menangani kecelakaan itu sampai tuntas. 

"Korban semuanya berdasarkan informasi di lapangan sudah kita tangani di klinik perusahaan dan jika ada keperluan rujukan ke rumah sakit untuk tindakan lebih lanjut jika dibutuhkan," terang Hadi.

Menurutnya, berdasarkan informasi bahwa rombongan karyawan tersebut sedang dalam perjalanan membeli kebutuhan harian karena hari ketika kejadian mereka sedang libur.

Load More