Wujudkan Pilkada Damai, Polres Siak Komunikasi Intens dengan Seluruh Pihak

SuaraRiau.id - Polres Siak menggelar coffe morning bersama penyelenggara Pilkada 2024, Plt Bupati Siak, Sekda, Ketua KPUD, Ketua Bawaslu, Kejari dan Dandim 0322 Siak.

Coffe morning itu dilakukan sebagai langkah Polres Siak untuk melakukan komunikasi intens dalam rangka terciptanya Pilkada 2024 aman, damai dan kondusif.

Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi mengatakan, meningkatkan sinergitas dan komunikasi seluruh pihak terkait sekaligus diskusi sebagai upaya meningkatkan cooling system selama tahapan Pilkada tahun 2024 berjalan.

"Tujuan utama cooffee morning ini berdiskusi dan saling berkoordinasi satu sama lain, apabila ada hal-hal yang berpotensi jadi kendala sehingga menyebabkan gangguan kamtibmas selama tahapan pilkada berjalan dapat cepat kita atasi secara bersama," kata Kapolres.

Baca Juga: Unit Lantas Polsek Tualang Sosialisasikan Pilkada Damai, Sejuk dan Aman

Dengan lebih sering berdiskusi, tambah Kapolres Asep, seluruh kegiatan menyangkut pelaksanaan Pilkada dapat terencana dengan baik mulai dari pelaksanaan tahapan dan pengawasan dan pengamanan demi terciptanya Pilkada di Kabupaten Siak yang aman, sejuk dan damai.

"Kami dari Polres Siak diperkuat dari teman teman TNI akan mengawal pengamanan Pilkada secara ketat sehingga proses tahap per tahap berjalan aman dan kondusif," tambahnya.

Kapolres Siak juga berharap seluruh pihak mensosialisakan kepada masyarakat agar selalu menjaga stabilitas Kamtibmas selama tahapan Pilkada 2024 berjalan.

"Kami juga membahas untuk selalu mengingatkan masyarakat agar tidak terpancing berita hoaks atau berita yang tidak jelas sumbernya yang dapat memecah belah dan mengajak masyarakat untuk tidak golput saat pencoblosan nanti," sebutnya.

Plt Bupati Siak Indra Purnama memberi apresiasi atas kegiatan yang diiniisiasi Polres Siak.

Baca Juga: Polsek Sungai Apit Giat Cooling System, Imbau Warga Ciptakan Pilkada Damai

Dikatakan Plt Indra Purnama, kegiatan ini sangat efektif dalam memperkuat sinergi dan intensitas komunikasi antara seluruh penyelenggara, pengawas dan pihak penagamanan Pilkada.