SuaraRiau.id - Kabel fiber optik yang menjuntai di Pekanbaru menjerat seorang wanita pengendara motor hingga mengalami luka serius pada bagian leher. Pemkot Pekanbaru mengaku akan melakukan peninjauan terkait kasus kabel, menjuntai selain memberikan teguran kepada pihak provider telekomunikasi.
"Kami sudah beri teguran dan surat edaran untuk pihak telekomunikasi merapikan kabel optiknya," kata Sekda Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Senin (22/7/2024).
Sementara Kepala Dinas Kominfotiksan Pekanbaru, Raja Hendra Saputra menyampaikan pihaknya mendapatkan informasi jika awalnya mobil melintasi Jalan Permadi I, lokasi terjadinya kejadian tersebut.
"Menurut warga yang menyaksikan, kejadian berawal dari mobil yang melintas di Jalan Permadi I, membawa barang yang cukup tinggi, hingga menabrak pergelaran kabel optik mengakibatkan kabel tersebut menjuntai turun setinggi leher orang dewasa," ungkap Hendra.
Baca Juga: Terjerat Kabel Menjuntai, Wanita di Pekanbaru Dilarikan ke Rumah Sakit
Korban yang melintas dengan mengendarai motor, kemudian terjerat kabel menjuntai hingga terjatuh dan membuat lehernya terluka.
"Korban telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Pasca kejadian, pihak pemilik kabel telah datang menemui keluarga korban dan langsung memperbaiki pergelaran kabel di lokasi kejadian," terang Hendra.
Dia juga mengungkapkan jika pihaknya akan mengumpulkan kembali seluruh provider yang memiliki kabel di berbagai wilayah Pekanbaru. Hal tersebut dilakukan, agar yang provider senantiasa memantau kondisi aset mereka dan dilakukan pemeliharaan.
Hal ini dilakukan dalam rangka menegaskan tanggungjawab provider untuk menjaga ketertiban kabelnya agar tidak menjuntai ke jalan dan mengakibatkan kecelakaan kepada warga Kota Pekanbaru.
"Kami menegaskan agar pemilik usaha provider selalu memelihara asetnya, yakni kabel-kabel optik agar jangan sampai membahayakan warga. Sebagaimana kesepakatan bersama saat rapat bersama Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) beberapa waktu lalu, pelaku usaha harus memantau dan melakukan pembenahan terhadap aset-aset yang ditemukan semrawut," tegas Hendra.
Baca Juga: Harga MinyaKita Jadi Rp15.700 per Liter, di Pekanbaru Sudah Naik Duluan
Berita Terkait
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Pekanbaru Menuju Stadion GBK
-
Manis dan Lembut, Menikmati Kudapan Spanyol dan Portugis di Kota Pekanbaru
-
Profil Universitas Abdurrab Pekanbaru, Cek Daftar Jurusan dan Biaya Kuliah
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu
-
Dirsamapta Polda Riau Apresiasi Polres Siak Terkait Kesiapan Pengamanan Pilkada
-
Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir