Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 08 Juli 2024 | 18:50 WIB
Viral diduga pengemis dijemput mobil di Pekanbaru. [Instagram]

SuaraRiau.id - Sebuah video viral beredar di media sosial yang diduga menunjukkan kondisi salah seorang pengemis di Kota Pekanbaru. Video ini diunggah oleh akun @viralpekanbaru.

Pada video itu, tampak seorang laki-laki paruh baya yang semula menggunakan kursi roda tengah mengemas kursi rodanya untuk dimasukkan ke dalam bagasi sebuah mobil.

Laki-laki itu diduga adalah seorang pengemis berkursi roda yang sering beroperasi di wilayah Panam.

Dalam keterangannya, pengunggah menarasikan jika laki-laki yang diduga pengemis itu dijemput menggunakan sebuah mobil pada hari Sabtu (6/7/2024) malam hari, sekitar pukul 21.50 WIB.

Baca Juga: Viral Cekcok Polisi vs Ibu-ibu di Pekanbaru, Kapolsek Bukitraya Angkat Bicara

Pria itu dijemput di Jalan Garuda Sakti, tak jauh dari lampu merah di Simpang Panam. Sementara itu, mobil yang digunakan oleh laki-laki yang diduga pengemis itu berjenis minibus berwarna abu gelap.

Unggahan ini mendapat banyak tanggapan dari warganet. Salah satunya disampaikan oleh @pol*** yang menyebut bahwa fenomena pengemis kaya sudah sering terjadi.

"Sudah ngak heran lah klu di Pekanbaru, saya aja sudah lihat orang seperti itu punya rumah besar dan punya rumah petak banyak lagi," tulisnya di kolom komentar.

"Di Pasar arengka banyak kok min yang begini," timpal @res***.

Banyak juga warganet yang mengaku enggan memberi uang pada pengemis, akibat banyaknya hal serupa. Salah satunya disampaikan oleh @cha***.

Baca Juga: Ngaku Anggota Satpol PP, Pria di Pekanbaru Lakukan Penipuan Modus Top Up

"Makanya saya paling anti ngasih ke pengemis, mau itu anak anak, remaja, tua, sepuh, disabilitas. Lebih baik kasih ke pengamen yg bawain 1 lagu full, bukan asal ngamen langsung ke reff ntah lagu apa lalu minta uang," ujarnya.

"Emgnya masih ada yg mau ngasih pengemis? Kita capek2 kerja banting tulang, dia cuma modal muka melas penghasilannya melebihi dr yg ngasih," imbuh @ric***.

Kontributor : Anggun Alifah

Load More