SuaraRiau.id - Anggota DPD RI asal Sumatera Barat (Sumbar) Emma Yohanna mengingatkan pemerintah serta masyarakat setempat agar tidak mendirikan bangunan liar di sepanjang Sungai Batang Anai karena membahayakan keselamatan.
"Kami ingatkan, tidak ada lagi bangunan yang berdiri di sepanjang Batang Anai, karena kawasan itu termasuk hutan lindung atau konservasi," kata Emma dikutip dari Antara, Rabu (12/6/2024).
Dia mengatakan, pemangku kepentingan harus tegas dengan menggusur semua bangunan, termasuk objek taman wisata alam mega mendung yang masih berada dalam kawasan konservasi.
Apalagi, bencana banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (11/5/2024) lalu telah memporak-porandakan kawasan Lembah Anai hingga menimbulkan korban jiwa serta kerugian material.
Baca Juga: Pengendara Nekat Lewati Lembah Anai Bakal Ditindak Tegas Polisi
Belajar dari kejadian itu, senator senior asal Ranah Minang tersebut mengingatkan pemerintah daerah hingga BKSDA Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serius menjalankan peraturan yang ada demi mencegah dampak yang lebih buruk.
Pada kesempatan itu, Emma juga meminta maaf karena belum sempat berkoordinasi penuh dengan berbagai pihak terkait bangunan yang berdiri di sepanjang aliran Batang Anai sebelum musibah itu terjadi.
"Mohon maaf. Mungkin kesalahan kita belum menindaklanjuti, karena baru ke KLHK saja, padahal sudah membuat agenda ke pemimpin daerah," ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya mengaku sudah berkali-kali menyampaikan dan mengingatkan bahwa bangunan megah yang berdiri di sepanjang Batang Anai tersebut menyalahi aturan, sekaligus membahayakan keselamatan.
Emma menegaskan tidak boleh lagi ada tawar-menawar pendirian bangunan di sepanjang aliran Batang Anai. Selain mengancam keselamatan, hal itu juga mengganggu kawasan konservasi hutan. (Antara)
Baca Juga: Pengendara Dilarang Lintasi Lembah Anai, tapi Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini
Berita Terkait
-
Promo Spesial Grand Opening Depo Bangunan Khusus Nasabah BRI!
-
Impack Pratama Industri Kantongi Laba Rp397 Miliar
-
Jerit Nelayan di Proyek Kota Elite: Terhimpit Pembangunan, Terlilit Utang
-
Koleksi Tanah dan Bangunan Verrell Bramasta: Hartanya Tembus Rp51 M sebelum Jadi Anggota DPR
-
"Hancur Menjadi Puing-Puing": Laporan PBB Ungkap 66% Bangunan di Gaza Hancur
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
Terkini
-
Risiko Bisnis Tinggi, PHR Tegakkan Integritas dan Etika Dalam Budaya Kerja
-
Janji Afni-Syamsurizal Gratiskan Seragam Sekolah untuk Murid Baru, Begini Hitungannya
-
PNM Boyong Tiga Penghargaan BBMA 2024, Tampilkan Program Disabilitas Tanpa Batas
-
Program BRImo FSTVL Banjir Hadiah Seru, Termasuk BMW 520i M Sport: Begini Caranya Buat Meminang Agar Bisa Dibawa Pulang!
-
Riau Petroleum Rokan Jadikan Hari Pahlawan Momen Refleksi Semangat Perjuangan