SuaraRiau.id - Warga Kabupaten Kampar diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan atas adanya potensi banjir susulan dalam beberapa hari ke depan.
Potensi banjir susulan tersebut sangat mungkin terjadi setelah berdasarkan analisa cuaca secara umum Riau dan sekitarnya masih akan dilanda hujan intensitas ringan hingga sangat lebat yang disertai petir dan angin kencang.
"Kesiapsiagaan masyarakat harus dapat ditingkatkan, seperti melakukan evakuasi mandiri atau meminta pertolongan petugas berwenang apabila membutuhkan bantuan evakuasi," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dikutip dari Antara, Selasa (21/5/2024).
Muhari mengungkapkan jika pihaknya mengkonfirmasi analisa cuaca yang diterbitkan BMKG itu menjelaskan potensi hujan ringan hingga sangat lebat disertai petir serta angin kencang masih akan berlangsung hingga dua hari mendatang, termasuk wilayah Siak Hulu yang saat ini sedang dilanda banjir.
Dia berharap pemerintah daerah setempat bisa lebih responsif dalam mempertebal upaya penanggulangan dampak bencana banjir selain dari evakuasi dan pengungsian, juga memperhatikan ancaman penyebaran penyakit yang timbul dalam kondisi banjir di wilayah terdampak.
Pusat Pengendalian Operasi BNPB melaporkan hingga saat ini sebanyak tiga desa di Kecamatan Siak Hulu, Kampar masih tergenang oleh banjir sejak Selasa (14/5), yakni Desa Buluh Cina, Desa Tanjung Balam dan Desa Teratak Buluh meski tinggi airnya sudah berangsur menyusut.
Tim BNPB memantau permukaan genangan mengalami penurunan 20-50 cm di beberapa titik namun banjir tersebut masih merendam sekitar 500 rumah warga serta fasilitas umum lainnya berupa dua fasilitas pendidikan dan tiga tempat ibadah.
Total jumlah korban sebanyak 500 keluarga atau terdiri dari 1.500 jiwa warga dari ketiga desa tersebut yang sebagian besar menempati pengungsian.
"Tidak ada laporan adanya korban jiwa atau warga yang mengalami luka-luka akibat kejadian ini, seiring masih tingginya potensi hujan maka kondisi kesehatan juga harus selalu dalam pantauan," ungkapnya. (Antara)
Berita Terkait
-
3 Komponen Mobil yang Rawan Berkarat usai Terobos Banjir, Jangan Disepelekan
-
Info Ketinggian Air Bendung Katulampa Saat Ini, Peringatan Dini Banjir
-
Punya Mobil Hybrid? 7 Kebiasaan Sepele Bisa Bikin Dompet Menjerit
-
Diguyur Hujan Deras, Jalan Kemang Utara Terendam Banjir Hampir Setengah Meter
-
BNPB: Indonesia Negara Nomor 2 Berisiko Bencana Tertinggi di Dunia, Sumbar Waspada Megathrust!
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
-
5 HP dengan Kamera Terbaik di Dunia 2025, Ada Vivo dan Huawei
-
8 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Besar Performa Handal
Terkini
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Riau Berbobot 950 Kg dan 820 Kg
-
Bantu Kurangi Beban, Klaim 3 Link DANA Kaget Bernilai Ratusan Ribu
-
PNM Salurkan 10 Ton Pakaian Favorit Karyawan dan 60 Kg Jeans Lewat Aksi Decluttering
-
Tertekan Tarif AS, Penguatan Ekonomi Domestik Jadi Sebuah Keharusan
-
Link DANA Kaget Jelang Akhir Bulan, Buka Amplop Bernilai Rp230 Ribu