SuaraRiau.id - Sebanyak 13 warga di Tanah Datar dan Agam Sumatera Barat (Sumbar) dilaporkan meninggal dunia akibat banjir lahar dingin di dua daerah itu.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Sumbar Ilham Wahab menyatakan selain korban jiwa, ada 10 orang yang menjalani perawatan.
"Saat ini yang sudah masuk datanya 13 orang meninggal dunia dan 10 orang dalam perawatan," jelasnya, Minggu.
Saat ini BPBD Sumbar bersama instansi terkait masih mengintensifkan pencarian korban lainnya yang belum ditemukan. Imbas dari kejadian tersebut BPBD melaporkan sejumlah ruas jalan nasional menuju Agam dan Tanah Datar tidak bisa dilalui.
Selain korban jiwa, BPBD Sumbar juga masih mendata rumah-rumah warga yang terdampak akibat banjir lahar dingin baik di Kabupaten Agam maupun Tanah Datar.
Sementara itu, Kepala Basarnas Padang Abdul Malik mengatakan belasan korban jiwa akibat banjir lahar dingin saat ini sudah berada di rumah sakit terdekat.
"Data yang kami terima sembilan korban telah teridentifikasi," kata Abdul Malik.
Saat ini, Basarnas bersama instansi lainnya masih mencari empat warga di Agam yang hingga kini belum ditemukan. Basarnas memastikan akan terus memperbaharui data serta perkembangan banjir lahar dingin.
Jalan Padang-Bukittinggi putus
Sementara itu, akses jalan nasional dari arah Kota Padang menuju Kota Bukittinggi dan sebaliknya via Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) terputus setelah banjir lahar dingin pada Minggu (12/5/2024) dini hari.
Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol memastikan jika jalur Lembah Anai putus.
"Saya pastikan jalan di Lembah Anai putus. Artinya masyarakat tidak bisa mengakses jalan dari Padang Pariaman atau Kota Padang menuju Bukittinggi melewati Air Terjun Lembah Anai," katanya, Minggu (12/5/2024).
Faisol menjelaskan, hujan deras pada Sabtu (11/5/2024) malam menyebabkan banjir lahar dingin di sejumlah titik. Imbasnya ruas jalan nasional tepatnya di sekitar Air Terjun Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar ambles dan terputus.
"Saya pastikan masyarakat tidak bisa melintasi jalur Air Terjun Lembah Anai karena jalannya ambles," pesannya.
Bagi masyarakat yang ingin menuju Kota Bukittinggi, Kapolres menyarankan untuk melalui jalur Kelok 44 atau Danau Maninjau Kabupaten Agam. Selain itu, pengendara juga dapat melintasi jalur alternatif via Malalak, Kabupaten Agam dan via Sitinjau Lauik. (Antara)
Berita Terkait
-
Ratusan Siswa di Agam Keracunan MBG, Pemkab Tetapkan KLB
-
Donasi Rp1,5 M Cair, Agam Rinjani Akan Berangkat ke Brasil
-
Pahlawan Rinjani dan Diaspora Toraja: Kisah di Balik Donasi Rp1,3 Miliar dari Brasil
-
Penampakan Langka, Kelinci Belang Sumatera Terekam di Kawasan Konservasi Bukit Barisan
-
Judgemental Culture di Balik Kasus Juliana Marins: Netizen vs Nurani
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Abdul Wahid Tersangka KPK, SF Hariyanto Ganti Pimpin Riau
-
4 Rekomendasi Krim Anti Penuaan: Hilangkan Kerutan, Cerahkan Wajah
-
Semangat Sumpah Pemuda, BRI Hadirkan Pengusaha Muda BRILiaN 2025 bagi UKM Naik Kelas
-
Tambahan Saldo dari 3 Link DANA Kaget Terbaru, Cair Langsung!
-
5 Mobil SUV Bekas Terbaik untuk Keluarga Aktif, Fitur Lengkap dan Nyaman