SuaraRiau.id - Seorang nenek berusia 78 tahun mengalami koma usai menjadi korban penjambretan di Jalan Satria Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayanraya, Kota Pekanbaru, Selasa (26/3/2024) siang.
Korban harus menjalani perawatan di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru lantaran mengalami luka cukup serius di bagian kepala yang mana saat kejadian sempat terseret dan jatuh.
Dua pelaku berinisial BA (21) dan RK (22) telah diringkus Tim gabungan Jatanras Polda Riau bersama Polsek Tenayanraya, pada Selasa (23/4/2024).
Kapolsek Tenayanraya, Kompol Oka M Syahrial mengungkapkan bahwa media pelaku telah beraksi sebanyak 7 TKP dan salah satunya dengan korban sang nenek.
“Kedua pelaku dari arah belakang dan langsung merampas tas sang nenek dan sempat terjadi tarik menarik antara korban dengan pelaku hingga akhirnya korban terseret dan terjatuh,” kata Oka.
Akibatnya, korban mengalami luka yang cukup serius di bagian kepala dan langsung dilarikan ke rumah sakit, sementara pelaku kabur meninggalkan korban menuju ke arah jalan Teleju.
Menurut Kapolsek, kedua pelaku yang merupakan residivis ini memang sengaja mengincar korban yang menggunakan handphone saat berkendara dan sering menyimpan barang berharga di dashboard motor.
“Jadi kedua pelaku ini secara acak mengintai korban yang membawa barang berharga saat berkendara. Saat korban lengah dan suasana sepi, kedua pelaku langsung memepet korban dan menjambret barang berharga milik korban,” jelas Kompol Oka.
Lantaran pelaku sempat terekam kamera CCTV, Jatanras Polda Riau dan Polsek Tenayanraya melakukan penyelidikan dan dari hasil penyelidikan tersebut, tim gabungan mengetahui tentang keberadaan para pelaku.
Para pelaku ditangkap di rumah tersangka RK di Jalan Pinang, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai. Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 365 KUHPidana dengan ancaman penjara paling lama 9 tahun.
Berita Terkait
-
Khamenei Bantah Isu Koma, Unggah Foto Pertemuan dengan Dubes Lebanon
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Pekanbaru Menuju Stadion GBK
-
Apa Itu Jam Koma? Istilah Viral Gen Z yang Bisa Mengancam Kesehatan Mental, Ini Penjelasan Dokter
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu
-
Dirsamapta Polda Riau Apresiasi Polres Siak Terkait Kesiapan Pengamanan Pilkada
-
Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir