SuaraRiau.id - Harga cabai merah masih tinggi di sejumlah wilayah Indonesia, termasuk Pekanbaru. Harga si pedas ini bahkan tembus Rp150 ribu per kilogram (kg).
Kondisi ini tentunya menjadi keluhan masyarakat Kota Pekanbaru, terutama kaum ibu-ibu.
"Semua mahal ya, seperti cabai merah Bukittinggi. Sekarang kita beli Rp125 ribu bahkan ada juga yang menjual sampai Rp150 ribu per kilogram," kata Ratna, ibu rumah tangga di Pekanbaru dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (14/3/2024).
Ratna berharap pemerintah setempat bisa memberikan solusi cepat terhadap naiknya sejumlah harga bahan pokok. Apalagi kebutuhan meningkat saat bulan puasa ini.
"Semoga cepat dapat solusi lah ya, kita bulan puasa ini kebutuhan banyak kan. Belum lagi kalau jualan takjil," ungkap dia.
Tak hanya cabai merah, harga bahan pokok lain juga ikut merangkak naik. Harga cabai rawit, bawang merah, bawang putih, ayam potong hingga telur ayam terpantau melejit.
Kepala DPP Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin mengaku pihaknya berencana menggelar sekitar 150 kegiatan Gerakan Pangan Murah atau GPM sepanjang 2024. Hal ini guna menekan angka inflasi di Kota Pekanbaru.
"Tahun ini kita lakukan tiga kali dalam sepekan," katanya.
Sejumlah kebutuhan pokok bisa dibeli dengan harga miring dari pasaran. Komoditi pangan yang jadi buruan kaum ibu yakni beras, minyak goreng dan gula pasir.
"Jadi, dengan adanya pasar murah ini dapat membantu meringankan beban warga, bisa mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau," terang Zulhelmi.
Menurutnya, GPM menjadi salah satu langkah strategis Pemkot Pekanbaru dalam mengatasi fluktuasi harga pangan dan kenaikan angka inflasi di kota tersebut.
Sejumlah kebutuhan pokok dijual dengan harga yang lebih murah, antara lain beras jenis Anak Daro 5 Kg seharga Rp75.000, beras SPHP 5 Kg seharga Rp53.000, minyak goreng 1 liter Rp 13.000, dan Gula Pasir 1 Kg seharga Rp15.000.
Berita Terkait
-
Viral Emak-emak Terobos Jalan Cor Basah Tuai Pro Kontra, Siapa yang Salah?
-
Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein Dicium Emak-emak Saat Blusukan
-
Kurniawan Blak-blakan Pilih Tinggalkan Como demi Gabung Klub Liga 2 Indonesia
-
5 Rekomendasi Motor Murah untuk Emak-Emak Jemput Sekolah: Harga Mulai Rp 4 Jutaan, Bagasi Luas
-
Asyik Foto di Candi, Emak-Emak Ini Tak Sadar Mengganggu Umat Beribadah. Netizen: Astaga!
Tag
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Lewat 3 Cabangnya, AgenBRILink Ini Dukung Inklusi Keuangan untuk Petani
-
10 Pilihan Merek AC yang Bagus: Hemat Listrik, Suhu Nyaman Sepanjang Hari
-
Tambahan Belanja Liburan Keluarga, Klik Segera 7 Link DANA Kaget Terbaru
-
PNM Jadi Pencetus Peluncuran Orange Bond di Indonesia
-
Aura Farming Viral, Kunjungan Wisatawan ke Festival Pacu Jalur Diprediksi Meningkat