SuaraRiau.id - Masyarakat Jalan Cipta Karya Kelurahan Sialangmunggu Kecamatan Tuah Madani Pekanbaru bergotong-royong menambal jalan rusak sejak beberapa hari lalu. Bahkan, anak-anak sekolah ikut turut membantu.
Kekinian, warga memasang pengumuman bertuliskan ‘jual Jalan Cipta Karya’ hingga ‘Butuh Bantuan Caleg’. Masyarakat sekitar jalan tersebut mengaku kecewa dengan pemerintah karena tak kunjung memperbaikinya. Jalan Cipta Karya pun hanya ditimbun menggunakan material seadanya.
Menurut warga bernama Niar, Jalan Cipta Karya sudah rusak sejak setahun lebih, namun hingga kini belum ada perhatian dari pemerintah.
“Sudah lama rusak, setahun lebih, lubang besar, pernah di aspal tapi sebentar saja sudah rusak,” katanya dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Senin (15/1/2024).
Jalan rusak dan berlubang ini disebut kerap membuat pengendara jatuh. Warga pun secara swadaya memperbaiki dengan menimbun pakai material bekas sisa bangunan.
Niar berharap pemerintah daerah melihat plang tersebut dan memperbaiki Jalan Cipta Karya.
Diketahui, Jalan Cipta Karya termasuk Jalan Pekanbaru yang beralih status menjadi jalan provinsi. Alasan Jalan Cipta Karya menjadi jalan provinsi lantaran jalan tersebut merupakan menghubungkan Pekanbaru dan Kabupaten Kampar.
Ada 36 jalan yang kini menjadi tanggung jawab Pemprov Riau untuk perbaikan dan perawatannya. Peralihan status 36 ruas jalan itu ditetapkan melalui Surat Keputusan Gubernur Riau.
Selain Jalan Cipta Karya, ada 35 ruas jalan itu adalah Jalan Arifin Achmad, Yos Sudarso, SM Amin, Tuanku Tambusai, Akses Siak IV, Jalan Jendral Sudirman, Soekarno-Hatta, HR Soebrantas, Simpang Pramuka-PT SIR, Naga Sakti-Melati dan Jalan Riau.
Kemudian Jalan Riau Ujung, Datuk Setia Maharaja, Pesantren, Simpang Pesantren-Simpang Kayu Ara, Simpang Beringin-Maredan, Simpang Air Hitam-Sungai Sibam, Hangtuah, Iman Munandar, serta Simpang Hangtuah-Simpang Pesantren.
Selanjutnya Jalan Sisingamangaraja, Sultan Syarif Kasim, M Dahlan, Diponegoro, Patimura, Gajah Mada, Cut Nyak Dien, Ahmad Yani, M Yamin, Juanda, Adi Sucipto, Kartama, Teropong, Cipta Karya Ujung dan Jalan Imam Bonjol.
Berita Terkait
-
Nias, Surga yang 'Terluka': Pengakuan Pelancong soal Kerusakan Jalan di Pulau Nias
-
Jalan Rusak Jadi Mulus dalam 2 Bulan: Kisah Ketua RT Muda Ini Tampar Politisi yang Cuma Janji
-
Guru SD Pertaruhkan Nyawa di Jembatan Maut, Dedi Mulyadi Diminta Turun Tangan ke Jambi
-
Viral Curhatan Polos Bocah SD ke Prabowo Soal Jalan Rusak Berlumpur: Kapan Jalan Dibangun, Pak?
-
Sidak Jalan Rusak di Flyover Grogol Jakbar, Legislator PDIP Ini Sebut-sebut Nama Pramono, Kenapa?
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Lama Sekali, Mengapa Tersangka Korupsi SPPD Fiktif DPRD Riau Belum Diungkap?
-
PNM-BAZNAS Kolaborasi Layani Negeri, Salurkan 6 Ambulans Gratis untuk Masyarakat
-
Makna di Balik Tanjak Melayu Riau yang Dikenakan Presiden Prabowo
-
BRI Taipei Branch, Solusi Finansial Terintegrasi untuk Diaspora Indonesia di Asia Timur
-
Oknum Pegawai Negeri Sumbar Ketahuan Istri Ngamar dengan ASN Riau Tanpa Busana