SuaraRiau.id - Jalan lintas Sumatera Barat (Sumbar) dengan Jambi yang sebelumnya sampat tertimbun longsor kini sudan bisa dilewati kendaraan dengan sistem buka tutup.
Jalan yang sempat tak bisa diakses itu terletak di Nagari (Desa adat) Lolo Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Solok.
Namun, kata Kapolsek Pantai Cermin Iptu Defri Irawan, kendaraan besar untuk sementara belum bisa lewat karena akses belum lancar dan alat berat sedang istirahat bekerja.
"Sejak Senin alat berat tidak berhenti bekerja dan mulai pagi ini pukul 06.30 WIB akses sudah terbuka tetapi masih sistem buka tutup," ujar Kapolsek, Selasa (2/1/2024).
Defri menyampaikan untuk saat ini di urai dulu kendaraan yang sudah menunggu sejak Senin (1/1/2024) pagi guna mengurangi kemacetan.
Setelah kemacetan terurai dan kendaraan melintas sudah mulai melandai maka alat berat akan kembali bekerja membersihkan material longsor.
"Kami upayakan dulu kendaraan bisa melintas dua arah," ujarnya.
Selain itu katanya, masih ada satu retakan lagi yang terus dipantau dan kalau membahayakan maka akan dibersihkan langsung.
Dia mengimbau, pengendara tetap berhati-hati saat melintas terutama di daerah rawan longsor sebab curah hujan masih cukup tinggi.
Petugas kepolisian katanya, bersama TNI siaga 24 jam selama pembersihan material longsor di Bukit Barampuang Nagari Lolo.
Jalan lintas Padang-Kerinci tertutup longsor pada Senin (1/1/2024) subuh dengan panjang sekitar 15 meter dengan ketebalan tanah sekitar empat meter.
Petugas mengerahkan satu unit alat berat dan dua truk pengangkut tanah untuk membersihkan material longsor. (Antara)
Berita Terkait
-
Di Tengah Puing Bencana, Warga Aceh Barat Kibarkan Bendera Putih
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Bantuan Logistik Kementan-Bapanas Tiba di Belawan, Bobby Nasution: Penyemangat Pascabencana di Sumut
-
Salurkan 125 Ribu Pakaian Reject ke Sumatera, Mendagri: Daripada Menumpuk di Gudang dan Rusak
-
Pilu di Balik Bendera Putih Warga Aceh Terdampak Bencana
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
5 Mobil Kecil Bekas Nyaman dan Murah untuk Pemula: Mudah Dikendalikan
-
UMP Riau 2026 Mulai Dibahas, Berapa Jadinya?
-
Ancaman Kena Suspend, Mitra hingga SPPG Harus Memiliki SLHS
-
Ketika Ibu Rumah Tangga hingga Penjual Tempe Merasakan Manfaat MBG
-
Program MBG Mendukung Perkembangan Ekonomi Lokal yang Berkelanjutan