SuaraRiau.id - Miliarder Indonesia, Sukanto Tanoto dikabarkan mengajukan penawaran untuk mengakuisisi produsen tisu dan popok Vinda International Hong Kong senilai HK$ 26,13 miliar setara dengan US$ 3,35 miliar (Rp 52,02 triliun).
Laman Reuters menyampaikan jika, pemilik Royal Golden Eagle (RGE) ini merupakan salah satu dari dua penawar terakhir yang ingin mengakuisisi 52% saham Vinda yang dimiliki oleh produsen tisu asal Swedia, Essity.
Hal ini menggemparkan karena di tahun ini, Sukanto Tanoto juga membeli Tanglin Mall seharga US$ 645 juta atau Rp9,4 triliun (kurs Rp 14.700).
Lantas siapakah Sukanto Tanoto, bos RAPP yang membeli perusahaan popok bayi Hong Kong?
Profil Sukanto Tanoto
Sukanto Tanoto lahir pada 25 Desember 1949 di Desa Pematang Lalang, Sumatera Utara dan berasal dari keluarga miskin. Ia pernah putus sekolah.
Konglomerat yang kini berusia 73 tahun ini hanya mengenyam pendidikan hingga sekolah menengah atas.
Ia merupakan pendiri dan CEO dari RGE Group, sebuah perusahaan konglomerat yang bergerak di bidang kehutanan, perkebunan, dan energi.
Sukanto mendirikan kelompok bisnis besar bernama RGE. Sekitar 50 tahun yang lalu, ia memulai bisnisnya dari sebuah toko kecil yang menyediakan suku cadang.
Hingga kini Sukanto Tanoto telah berhasil mengantarkan RGE menjadi bisnis grup yang berbasis di Singapura. Di bawah kepemimpinan Sukanto Tanoto, RGE telah memiliki aset aset lebih dari US$35 miliar dan total pekerja mencapai 70.000 orang.
Bracell milik Sukanto Tanoto adalah salah satu produsen selulosa khusus terbesar di dunia, yang digunakan dalam segala hal mulai dari tisu bayi hingga es krim.
Pada usia 17 tahun, ia mulai bekerja sebagai penjual kayu, lalu pada tahun 1971, Sukanto Tanoto mendirikan perusahaannya sendiri yang bernama PT Inti Indorayon Utama.
Perusahaan yang dimiliki Sukanto Tanoto ini bergerak di bidang pengolahan kayu. Pada tahun 1987, dia mendirikan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang bernama PT Asian Agri.
Perusahaan ini menjadi salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar di Indonesia.
Tahun 1997, Sukanto mendirikan perusahaan energi yang bernama PT Raja Garuda Emas. Perusahaan ini bergerak di bidang produksi batu bara dan listrik.
Tak hanya itu, Sukanto Tanoto juga merupakan seorang filantropis. Ia mendirikan Tanoto Foundation, sebuah yayasan yang bergerak di bidang pendidikan, kesehatan, dan lingkungan hidup.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
17 Promo Superindo Terbaru 3 Juni 2025: Detergen Diskon 30 Persen, Popok Bayi Murah
-
Hong Kong Kembali Dipilih Jadi Lokasi MAMA Awards 2025 Setelah Tujuh Tahun
-
Promo Alfamart Hari Ini, Segera Manfaatkan Diskon Besar untuk Minyak Goreng hingga Popok Bayi
-
Hasil Akhir Hong Kong vs MU: Skuad Ruben Amorim Nyaris Malu Kedua Kali
-
Kai Tak, Destinasi Gaya Hidup Baru di Hong Kong yang Wajib Masuk Bucket List Liburan
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
BRI Mantapkan Langkah Akselerasi dengan Peluncuran BRIvolution Initiatives
-
4 Pilihan AC dengan Filter Anti Bakteri Bebas Virus, Hemat Listrik Sejuk Sepanjang Hari
-
4 Pilihan Tumbler untuk Cewek, Desain Imut Bikin Minuman Tetap Dingin
-
Sila Artisan Tea dan BRI Kolaborasi Tingkatkan UMKM Teh Lokal Berkelanjutan
-
7 Pilihan Tas Sekolah, Harga Terjangkau Awet Dipakai hingga Tamat