Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 16 November 2023 | 15:05 WIB
Penampakan buaya di Sungai Siak, tepatnya bawah Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah (TASL). [Tangkapan layar]

SuaraRiau.id - Seekor buaya dengan panjang sekitar 3 meter menampak diri di anak Sungai Siak yakni Sungai Mempura, Kelurahan Sungai Mempura, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Rabu (15/11/2023).

Seorang warga, bernama Ujang mengaku melihat ke tepi Sungai Mempura yang berada tepat di samping rumahnya.

Mulanya, mengira hanya sebuah kayu. Sebab, Ujang biasanya selalu membersihkan kayu-kayu yang tersangkut di tepian sungai itu.

"Makanya heran, padahal baru saja kayu-kayu sangkut itu dibersihkan, kok ada lagi, ternyata itu kepala seekor buaya," terangnya kepada Suara.com.

Di waktu yang sama, Ujang mendengar suara jeritan sang istri. Ternyata, istrinya juga melihat buaya di tempat yang sama yang semulanya dikira Ujang hanya kayu yang tersangkut.

“Setelah saya amati ternyata memang benar buaya, matanya bekedip-kedip,” ungkap Ujang.

Sontak persitiwa tersebut bikin warga berduyun-duyun datang untuk menyaksikan peristiwa tersebut.

"Buaya yang nampak macam sedang berjemur itu kemudian hilang bersamaan dengan air pasang," tutur Ujang.

Sementara itu, Tokoh Masyatakat Kelurahan Sungai Mempura yang juga Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau Siak, Datuk Seri H Wan Said mengaku heran dengan peristiwa yang menjadi buah bibir di masyarakat Kelurahan Sungai Mempura.

Dikatakan H Wan Said, sudah 30 tahun lebih tak pernah ada buaya di Sungai Mempura ini.

Ia pun sempat menyinggung soal apakah sikap dan tingkah laku masyarakat ada yang salah atau melanggar norma, adat dan istiadat.

“Saya heran saja kenapa sudah ada buaya di sini. Apakah ada tingkah laku kami yang salah, sehingga buaya muncul, tentu menjadi pertanyaan tersendiri bagi saya,” ucap Wan Said.

Pada kesempatan itu, dia mengimbau agar warga khususnya para pencari ikan untuk tetap waspada dan hati-hati.

"Untuk warga dan para pencari ikan harus tetap waspada dan hati-hati," ungkap Wan Said.

Hal serupa disampaikan Lurah Sungai Mempura Reyhan Prasetyo dan Kasi Pemerintahan Afri Chandra, pihaknya mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di Sungai Mempura sampai buaya itu berhasil dievakuasi dan dipindahkan untuk dilepasliarkan.

Load More