SuaraRiau.id - Empat bocah di bawah umur di Pekanbaru menjadi korban pencabulan atau sodomi pria berinisial IW (26). Pelaku kini sudah ditahan di Polda Riau.
Sejumlah fakta terkait pelaku pun terungkap, di antaranya ia ternyata pernah menjadi korban sodomi. Selain itu, yang bersangkutan juga pernah ditahan dalam kasus pencurian dan belum lama baru bebas dari penjara.
"Pernah terjadi perbuatan cabul terhadap tersangka ini, sudah kita periksa semuanya termasuk dubur yang bersangkutan dan hasilnya memang diduga terjadi demikian (sodomi) walaupun tersangka mengaku tidak pernah," Dirkrimum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan, Rabu (8/11/2023).
Selain IW, polisi juga mengamankan pelaku lain di antaranya R (16), ID (14) F (14). Ketiga tersangka tersebut masih di bawah umur sehingga tidak dilakukan penahanan.
Peristiwa sodomi ini, dikatakan Asep, terjadi pada bulan April 2023 lalu di empat lokasi berbeda. Lokasi pertama terjadi di rumah tersangka IW pada malam hari.
Lokasi kedua di wilayah Kecamatan Bukitraya. IW, R dan ID menyuruh dua korban melakukan adegan perbuatan cabul dan direkam. Lalu, lokasi ketiga di pos ronda dekat rumah korban yang terjadi di pertengahan bulan April.
Terkait aktivitas pencabulan direkam tersangka, Asep menyebut hal itu hanya untuk konsumsi pribadi pelaku dan belum pernah disebar ke publik.
Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan upaya pendekatan yang berbeda karena 3 pelaku dan 4 korban masih anak-anak dengan berkoordinasi kepada Bapas dan Komisi Perlindungan Anak.
"Kami berusaha saat ini melakukan rehabilitasi dampak psikis terhadap korban. Kemudian juga tidak mengabaikan hak-hak para tersangka yang masih sekolah sesuai aturan undang-undang," jelas Asep.
Sementara soal isu adanya anak oknum polisi yang terlibat, ia menegaskan jika informasi itu adalah keliru dan menyesatkan.
Tag
Berita Terkait
-
Cabuli Keponakan Sambil Direkam, Aksi Bejat Paman Terbongkar usai Ortu Korban Lihat Kiriman Email
-
Gaungkan Green Policing, Kapolda Riau: Demi Keadilan Ekologis!
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Marbot Masjid di Pekanbaru Curi Motor Jemaah, Bodi Kendaraan Sempat Dimodifikasi
-
Penangkapan Mahasiswa Khariq Anhar Disebut Kriminalisasi, Kuasa Hukum Desak Kapolri
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
5 Krim Malam yang Bagus untuk Kulit Sensitif, Menjaga Kelembapan
-
Kemendagri Bakal Sanksi Wali Kota Prabumulih usai Viral Pencopotan Kepsek
-
5 HP 1 Jutaan Paling Cocok buat Emak-emak Modern, Baterai Awet Seharian
-
PNM Dorong Produk Nasabah PNM Mekaar ke Panggung Halal Dunia
-
Muflihun Menangkan Praperadilan, Begini Respons Polda Riau