SuaraRiau.id - Warga Desa Padang Tanggung, Kecamatan Pangean, Kuansing digegerkan dengan penemuan jasad bayi yang terkubur di bumi perkemahan daerah itu pada Senin (6/3/2023).
Usut punya usut, bayi malang tersebut ternyata sengaja dibuang oleh ibunya yang masih berstatus pelajar SMP berinisial A (15).
Mayat bayi laki-laki terkubur di galian yang tak terlalu dalam oleh warga yang sedang bersih-bersih usai kegiatan perkemahan.
Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata menjelaskan A saat itu pun turut dalam perkemahan tersebut.
"Saat itu, A yang sedang berada di dalam tenda melahirkan bayi laki-laki. Lantaran panik, ia langsung menguburkannya di dekat tenda," ujar Kapolres Rendra dikutip dari Antara, Rabu (8/3/2023).
AKBP Rendra menjelaskan kronologi A melahirkan. Kala itu, memang tidak ada orang lain yang mengetahui lantaran saat itu ada perlombaan memasak.
A saat itu mengaku tinggal sendiri di dalam tenda dan kemudian merasakan sakit perut.
"Setelah melahirkan bayi laki-laki, A yang berlumuran darah pergi ke rumah warga untuk membersihkan diri dari menstruasi. Sedangkan anaknya dibungkus bajunya dan dikuburkan di dekat tenda," ungkap dia.
Lanjutnya, orangtua A dan orang-orang di sekitarnya sama sekali tidak mengetahui kalau dia sedang mengandung. Bahkan, A juga tidak menyadari adanya perubahan dari tubuhnya.
Berdasarkan pengakuan A pun, dikatakannya bahwa bayi tersebut telah dalam keadaan meninggal saat dilahirkan. Hal itu ditandai dengan tidak adanya suara tangisan.
Disebutkan Rendra, berdasarkan hasil penyelidikan awal, belum ada upaya secara sengaja dari A untuk menggugurkan kandungannya.
"Tapi pengakuan ini masih kami dalami. Masih kami identifikasi," sebutnya.
A belum dalam ditetapkan sebagai tersangka mengingat ia masih berusia 15 tahun dan belum memahami perubahan di tubuhnya.
Namun pihaknya telah menetapkan dua pria sebagai tersangka atas persetubuhan anak di bawah umur.
"RF (21) dan MR (22) kami tetapkan sebagai tersangka. A pernah berhubungan suami istri dengan RF pada Agustus dan September 2022 lalu. Ternyata, M juga berhubungan dengan MR sekitar periode April hingga Mei 2022," papar Rendra.
Berita Terkait
-
Oknum Polisi di Riau Hamili Calon Dokter, Nekat Kabur saat akan Sidang Etik
-
Fakta-fakta Siswi SMP di Kuansing Melahirkan lalu Kubur Bayinya saat Berkemah
-
Siswi SMP di Kuansing Melahirkan dalam Tenda, Nekat Kubur Bayinya saat Kemah
-
Geger Siswi SMP di Riau Kubur Bayi saat Kemah, Terkuak Pernah Hubungan Badan dengan 2 Pemuda
-
Wow, Ada Jasa Sewa Rahim! Konon Kliennya Mulai dari Elon Musk hingga Cristiano Ronaldo, Ongkosnya Berapa Nih?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
5 Link DANA Kaget Khusus Siang Ini, Dapatkan Kejutan Senilai Rp380 Ribu
-
Viral Diduga Maling di Pekanbaru Dilempar dari Atap, Polisi Ungkap Kondisinya
-
Warga Dumai Panik Dengar Ledakan Kilang Minyak Pertamina, Ada yang Ungsikan Keluarga
-
Sejarah Kilang Minyak Pertamina di Dumai, Kini Kembali Terbakar
-
Kilang Minyak Dumai Meledak, Pertamina Fokus Pemadaman