SuaraRiau.id - Ayah mutilasi anak kandung bernama Arharubi (42) di Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir divonis hukuman mati.
Vonis dibacakan hakim ketua, Habibi Kurniawan di ruang sidang yang dihadiri tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan juga Penasihat Hukum (PH) terdakwa di Pengadilan Negeri Tembilahan, Kamis (8/12/2022) malam.
Sedangkan terdakwa Arharubi mengikuti proses persidangan lewat video conference lantaran tengah berada di Rutan tempatnya menjalani proses penahanan.
“Menyatakan terdakwa Arharubi alias Robi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan pembunuhan berencana. Dengan itu dijatuhkan padanya hukuman pidana mati,” kata hakim membacakan putusan.
Dalam hal ini, hakim sepakat dengan JPU yang menerapkan Pasal 340 KUHP atas perbuatan terdakwa.
Majelis hakim memberikan kesempatan selama tujuh hari kepada terdakwa maupun JPU atas putusan tersebut. Dalam waktu itu, para pihak dapat menentukan sikap untuk menerima atau menyatakan banding.
Diketahui, Arharubi melancarkan aksi pembunuhan tersebut di rumahnya di Jalan Propinsi Kelurahan 4, Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu, Senin (13/6) lalu. Ia tega menghabisi nyawa putrinya sendiri, Fatimah yang berumur enam tahun dengan memotong tubuh gadis kecil tersebut menjadi tiga bagian, antara kepala, badan dan kaki.
Kapolsek Tembilahan Hulu Iptu Ricky Marzuki menyebutkan pelaku mengaku tega membunuh anaknya karena sayang dan tak ingin korban kesusahan di dunia.
"Namun motif ini masih kami dalami. Pemeriksaan kami lakukan bertahap sebab yang bersangkutan dalam kondisi tertekan. Pelaku sadar melakukan pembunuhan tersebut," lanjutnya.
Dijelaskannya Ricky, modus Arharubi berpura-pura akan mencukur rambut anaknya. Saat korban telah duduk, ia langsung menebas lehernya.
"Saat itu, katanya, anaknya tak langsung tewas. Korban sempat memanggil 'Bapak' sebelum kehilangan nyawanya. Baru lah pelaku memangku korban," tutur Ricky.
Setelah korban meregang nyawa, Arharubi menguburkan kepala korban. Sedangkan bagian badan, ia gotong dengan dibungkus tikar ke arah pinggir sungai. Di sanalah, Arharubi memotong-motong tubuh korban dan menjadikannya beberapa bagian. (Antara)
Berita Terkait
-
Pria di Kabupaten Enrekang Perkosa Anak Kandung, Diancam Dibunuh Jika Melapor
-
Mengaku Kesepian Ditinggal Istri, Pria di Enrekang Kemasukan Setan Perkosa Anak Kandung
-
Anak Polisikan Ibu Karena Dilarang Pacaran, Warganet Emosi: Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu Loh
-
Bukan Bambang Trihatmodjo, Wajah Putri Mayangsari Ternyata Disebut Mirip Sosok Ini
-
Terkuak! Bocah Surabaya Tewas Gegara Tubuh sampai Kepala Dipukuli Ibunya Bertubi-tubi
Terpopuler
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Dipantau Alex Pastoor, 3 Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Layak Dipanggil ke Senior
- 43 Kode Redeem FF Terbaru 18 Juli: Klaim Hadiah Squid Game, Outfit, dan Diamond
- 8 Mantan Pacar Erika Carlina yang Hamil di Luar Nikah, Siapa Sosok Ayah Sang Anak?
- 7 Pilihan Tablet dengan SIM Card untuk Kuliah, Spesifikasi Mumpuni Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Temui Jokowi, Presiden Prabowo Cerita Hasil Perjalanan ke Luar Negeri
-
Sega Jagung dan Politik Pangan: Saat Sesuap Nasi Bukan Lagi Raja di Meja Makan
-
Breaking News! Kevin Diks Cedera Lagi
-
12 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Kode Keras! Thijs Dallinga: Saya Tahu Situasi Timnas Sekarang
Terkini
-
Bantu Pemadaman Karhutla Riau, Heli Water Bombing OTW dari Palembang
-
BRI Gebrak Desa! Koperasi Merah Putih Jadi Jurus Jitu Lawan Rentenir
-
Karhutla Meluas di Rokan Hilir, Polisi Bakal Panggil Kepala Desa
-
Saham BBRI Diprediksi Meroket 21% Berkat Koperasi Desa Merah Putih
-
Bonus Atlet PON Riau Janji Dibayar Penuh Tapi Dicicil, Sampai Kapan?