SuaraRiau.id - Kasus dugaan penganiayaan wanita muda DW (23) oleh kekasihnya yang berinisial R viral di media sosial. Peristiwa yang terjadi di Pekanbaru tersebut kemudian menyita perhatian publik.
Korban DW diketahui mengalami lebam di wajahnya. Dia pun mengungkap kronologis dugaan kekerasan tersebut.
DW mengaku dijambak hingga dipukuli sang kekasih R usai menyatakan putus cinta.
Namun, pengakuan berbeda justru muncul dari R yang terkejut dengan apa yang dikatakan DW.
Menurut R, informasi yang tersebar di media sosial tidak demikian. R menyebut pacarnya itu sering mencurigainya dan berlaku kasar.
"Kami pacaran baru 5 bulan, namun dalam empat bulan terakhir DW ini sering curiga dan kasar kepada saya. Awal November lalu ia pernah pukul kepala saya pakai kunci mobil hingga berdarah," ujar R kepada Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (16/11/2022).
R menyebut DW seringkali menuduhnya menjalin hubungan dengan perempuan lain hingga cekcok pun kerap terjadi di antara keduanya.
"Baju saya sudah banyak robek, gigi saya juga patah ditendang DW dan bahkan dia sering mencakar saya," terang R.
Terkait lebam yang dialami DW dalam video viral tersebut, R menjelaskan kalau saat itu mereka berdua tengah berada di salah satu klub malam di Jalan Riau, Pekanbaru.
Ketika itu, keduanya dalam kondisi mabuk. Dalam kondisi mabuk DW meminta R melakukan hal tak terduga.
"Pulang dari klub malam itu, kami berdua dalam kondisi mabuk. Maklum orang mabuk sering ngelantur, hingga akhirnya si DW minta saya guling-guling di aspal depan klub malam tersebut," ungkapnya.
"Tentu saya menolak, hingga akhirnya kami berdua masuk dalam mobil dan di dalam mobil juga terjadi cekcok. DW ini ngamuk tidak jelas, menendang dan mencakar saya hingga bagian wajah terbentur stir mobil," sambung R.
R menegaskan kalau dirinya akan melanjutkan proses ini ke jalur hukum, karena dirinya memiliki bukti bahwa dirinya juga mendapat penganiayaan dari pacarnya DW.
"Proses hukum tetap berjalan, saya juga sudah buat laporan ke Polsek Sukajadi. Jika ada niat baik dari DW tentu kami terima. Yang jelas saya tidak melakukan apa seperti yang terjadi dalam video viral tersebut," tegas dia.
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
IDI Kecam Keras Penganiayaan Dokter di Papua, Tuntut Jaminan Keamanan Nakes
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Risiko Bisnis Tinggi, PHR Tegakkan Integritas dan Etika Dalam Budaya Kerja
-
Janji Afni-Syamsurizal Gratiskan Seragam Sekolah untuk Murid Baru, Begini Hitungannya
-
PNM Boyong Tiga Penghargaan BBMA 2024, Tampilkan Program Disabilitas Tanpa Batas
-
Program BRImo FSTVL Banjir Hadiah Seru, Termasuk BMW 520i M Sport: Begini Caranya Buat Meminang Agar Bisa Dibawa Pulang!
-
Riau Petroleum Rokan Jadikan Hari Pahlawan Momen Refleksi Semangat Perjuangan