SuaraRiau.id - RSUD Arifin Achmad Pekanbaru beberapa hari ini menjadi sorotan lantaran diduga tak melayani pasien dengan baik. Gara-gara itu, keluarga pasien sempat meradang kepada petugas rumah sakit.
Seiring dengan itu, Gubernur Riau Syamsuar menanggapi soal adanya isu jual beli darah di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru tersebut.
"Tadi ada wartawan yang tanya, katanya ada yang jual beli darah, aku bilang mana orangnya, tunjukkanlah," kata Syamsuar usai rapat paripurna di DPRD Riau dikutip dari Antara, Senin (1/11/2022).
Gubernur Syamsuar menyebut bahwa selama kepemimpinannya belum pernah mendengar informasi seperti itu. Tapi jika ada, tentu oknum tersebut akan ditindak.
"Kalau memang ada ya kita tindaklah, kan tak patut tu pegawai rumah sakit jual beli darah. Saya dah 4 tahun ni, belum pernah saya dengar itu," ujarnya.
Dia mengatakan, selama ini rumah sakit milik Riau itu bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk menyediakan stok darah. Jika ada yang berani bermain tentu akan sangat mudah diketahui.
"Kita kan di Riau ni kerjasama dengan PMI, ada relawan yang mengumpulkan darah juga, belum pernah ada suara seperti itu yang saya dengar. Tapi kalau memang ada, kita tindaklah," sambungnya.
Munculnya isu jual beli darah di RSUD Arifin Achmad ini, berawal dari keributan di rumah sakit tersebut gara-gara tidak ada stok darah dan alat transfusinya.
Petugas Bank darah sebelumnya mengaku tak memiliki stok darah saat pasien akan melakukan kemoterapi. (Antara)
Berita Terkait
-
Riau Makin Unggul! Wisata Embung Dayun Siak Terbaik Nasional, Syamsuar: Pertahankan
-
Pembangunan Pelabuhan Feri Dumai-Malaysia Ditargetkan Tahun Depan
-
Keluarga Pasien Ngamuk Tak Dilayani RSUD Arifin Achmad, Direktur Minta Maaf
-
Penjelasan soal Tol Pekanbaru-Bangkinang Minim Penerangan di Malam Hari
-
Syamsuar Ingatkan Pengendara Tak Ngebut di Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
Terkini
-
Free Fire Hadirkan Emote Pacu Jalur, Angkat Tradisi Riau ke Dunia Game
-
Terungkap Pelaku Kasus Beras Oplosan di Riau, Kapolda: Pemain Lama
-
Kabar Lahan SRL Disegel Pemerintah Terkait Karhutla, Apa Kata Ketua APHI Riau?
-
Diduga Terlibat Karhutla Riau: 4 Perusahaan Kena Segel, Satu Pabrik Sawit Ditutup
-
Pertanian Jadi Andalan, BRI Salurkan KUR Rp83,38 Triliun ke Sektor Produktif