SuaraRiau.id - Pemprov Riau menargetkan pembangunan pelabuhan penyeberangan kapal feri Dumai-Melaka (Malaysia) mulai dilakukan pada tahun 2023 mendatang guna melancarkan kegiatan perekonomian dan pariwisata.
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan sejauh ini Kementerian Pengangkutan Malaysia sudah bertemu dengan Kementerian Perhubungan RI guna membahas rencana pembangunan layanan penyeberangan yang menghubungkan dua negara itu.
"Pemerintah kita sudah siapkan anggaran. Tapi tahun depan baru bisa dibangun. Nantinya, pelabuhan Roro (roll on-roll off) di Malaysia itu berada di Tanjung Beruas, di Melaka," sebut Syamsuar dikutip dari Antara, Minggu (30/10/2022).
Gubernur Syamsuar berharap agar Malaysia bisa menyesuaikan dengan agenda Indonesia karena target Indonesia bisa selesai pembangunannya pada tahun 2024.
"Harapan kita di tahun 2024 sudah operasional. Mudah-mudahan tak ada perubahan," tegas Syamsuar.
Untuk mendukung pembangunan pelabuhan Roro Dumai Melaka tersebut, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perhubungan sudah menyiapkan anggaran.
Sementara dari pemerintah daerah sudah menghibahkan aset provinsi maupun Kota Dumai ke Kementerian Perhubungan untuk pembangunan pelabuhan tersebut.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Malaysia, Datok Seri Hamzah bin Zainudin telah berdiskusi dengan Gubernur Riau terkait rencana pembangunan konektivitas kapal feri Dumai-Melaka itu setelah pertemuan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) beberapa waktu lalu.
Mendagri Malaysia juga menyambut baik pembangunan pelabuhan di Melaka dan akan disampaikan melalui Sidang Kabinet Malaysia.
Saat ini Malaysia telah memberikan kemudahan ekspor dari Indonesia ke Negeri Jiran tersebut sehingga diharapkan dengan adanya jalur dari Dumai ke Melaka semakin memperlancar kegiatan perdagangan kedua negara.
Syamsuar berharap kondisi ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat Indonesia dan Riau pada khususnya sehingga dapat meningkatkan perekonomian Riau, Indonesia dan Malaysia.
"Karena banyak potensi-potensi lainnya yang bisa dikembangkan," ujar Syamsuar. (Antara)
Berita Terkait
-
Penjelasan soal Tol Pekanbaru-Bangkinang Minim Penerangan di Malam Hari
-
Syamsuar Ingatkan Pengendara Tak Ngebut di Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang
-
Resmi Beroperasi Pagi Ini, Tol Pekanbaru-Bangkinang Digratiskan Sementara
-
Segera Beroperasi, Tol Pekanbaru-Bangkinang Diujicoba Mulai 27 Oktober 2022
-
Disebut Tolak Kedatangan Gubernur Syamsuar, Bupati Meranti Akhirnya Buka Suara
Tag
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
Terkini
-
Amplop DANA Kaget Hari Ini Senilai Rp575 Ribu, Klik 3 Linknya!
-
Presiden Prabowo Kasih 13 Sapi Kurban untuk Masyarakat Riau
-
Gubri Abdul Wahid Minta Petunjuk Menpora Dito soal Nasib Stadion Utama Riau
-
PNM Mengajar: 3.000 Siswa SMK Seluruh Indonesia Terinspirasi Jadi Wirausaha Muda
-
Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Riau Berbobot 950 Kg dan 820 Kg