Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Sabtu, 29 Oktober 2022 | 14:14 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule. (Dok. PSSI)

SuaraRiau.id - PSSI dalam waktu dekat akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Padahal kongres ini seharusnya dihelat pada tahun depan.

Melansir bolatime, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule membuat keputusan itu setelah rapat dengan 12 anggota Exco PSSI di kantor PSSI yang berada di Jakarta pada Jumat (28/10/2022). 

“Exco melaksanakan Exco Emergency Meeting, yang dihadiri oleh 12 anggota Exco dan memutuskan untuk mempercepat Kongres Biasa pemilihan melalui mekanisme Kongres Luar Biasa,” kata Iwan Bule di YouTube PSSI.

Sebenarnya, KLB sendiri bisa dilakukan apabila ada 2/3 voters yang meminta. Namun, demi menghindari perpecahan anggota, PSSI memutuskan untuk mempercepat KLB.

Baca Juga: KLB Akan Digelar Secepatnya, PSSI Sampaikan Ini

“Sesuai tahapan aturan organisasi, sesuai bunyi pasal 34 ayat 2 statuta PSSI tentang Kongres Luar Biasa, seharusnya sekurang-kurangnya 2/3 dari delegasi voters yang mewakili anggota PSSI mengajukan permintaan secara tertulis,” ujar Iwan Bule.

“Maka Exco PSSI akan memulai tahapan verifikasi untuk kemudian melaksanakan Kongres Luar Biasa dalam jangka waktu selambat-lambatnya tiga bulan setelah proses verifikasi selesai,” lanjutnya.

“Namun, exco PSSI memutuskan mempercepat Kongres Luar Biasa pemilihan dengan memperhatikan surat yang dikirimkan oleh dua anggotanya,” imbuhnya.

“Dikarenakan Exco PSSI tidak ingin terjadi perpecahan di antara para anggotanya dan karena Exco PSSI adalah mandataris yang dipilih oleh voters yang mewakili anggota PSSI,” tuturnya menambahkan.

Setelah ini, PSSI akan mengirim surat pemberitahuan ke FIFA. Nantinya, surat itu akan disebarluaskan ke media.

Baca Juga: PSSI Menanti Nama Pemain Keturunan Lain dari Shin Tae-yong

“Tahapan Kongres Luar Biasa akan kami mulai dari berkirim surat pemberitahuan kepada FIFA yang berisi usulan kongres. Surat pemberitahuan akan kami sebar luaskan ke rekan-rekan media pada Senin 31 Oktober,” ujar Iwan Bule.

Load More