Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Selasa, 20 September 2022 | 12:53 WIB
CEK FAKTA: Beredar kabar SBY dijemput paksa oleh Brimob bersenjata lengkap. (Turnbackhoax.id)

SuaraRiau.id - Nama mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali ramai usai menyatakan dirinya siap turun gunung mengawal proses Pemilu 2024.

Di tengah keramaian itu, beredar kabar SBY dijemput paksa pasukan Brimob Polri. Hal ini diviralkan oleh akun Facebook @News PAJA.

"Istana Beri Respons Mengejutkan, SBY Dijemput Paksa," begitulah judul yang tertera di kolom caption unggahan, dikutip Suara.com pada Selasa (20/9/2022).

News PAJA mengunggah video yang memperlihatkan foto thumbnail berupa sekelompok pasukan Brimob yang turun dari mobil komando dengan bersenjata lengkap, seolah mereka akan menyerang atau mengamankan sesuatu.

Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Foto dengan Narasi SBY Dijemput Paksa Brimob Bersenjata Lengkap, Benarkah?

"Breaking News!!! SBY Dijemput Paksa? Istana Berikan Respon Diluar Dugaan," tulis News PAJA di foto tersebut.

"Istana Beri Respon Mengejutkan, SBY Dijemput Paksa Brimob Bersenjata Lengkap !!" sambung akun itu lagi.

Tampak foto dengan narasi breaking news tersebut menyita perhatian banyak pihak, bahkan telah dibuka sebanyak lebih dari 260 ribu kali dan meraup 3,3 ribu komentar.

Benarkah kabar tersebut?

Merujuk pada Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, foto unggahan News PAJA tersebut tidak tepat. Narasi yang diunggah tidak sesuai dengan fakta di balik foto tersebut.

Baca Juga: AHY Sindir Pemerintahan Jokowi Hanya 'Gunting Pita' Proyek yang Dirancang Era SBY, Gibran: Ora po-po, Malah Apik...

Foto yang dijadikan thumbnail tersebut adalah editan. Alih-alih menjemput paksa SBY seperti yang dinarasikan, foto tersebut menunjukkan momen ketika Subden Gegana Satbrimob Polda Jawa Timur mengadakan pelatihan kemampuan Crisis Response Team (CRT) yang diselenggarakan pada Oktober 2010.

CEK FAKTA: Beredar kabar SBY dijemput paksa oleh Brimob bersenjata lengkap. (Turnbackhoax.id)

Foto yang asli tampak diunggah di situs gegana-jatim.blogspot.com pada Jumat, 15 Oktober 2010 dengan judul artikel "Pelatihan Kemampuan Crisis Response Team (CRT) di Markas Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim".

Kesimpulan

Dengan demikian, unggahan News PAJA ini dinyatakan tidak tepat dan dapat dikategorikan sebagai konten yang dimanipulasi. Faktanya foto yang dijadikan thumbnail tidak sesuai dengan narasi yang diedarkan.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.

Load More