SuaraRiau.id - Nilai ekspor Riau mengalami kenaikan pada Agustus 2022. Berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada Agustus 2022 sebesar 2,46 miliar dolar AS atau naik sebesar 1,02 persen dibanding ekspor Juli 2022 sebesar 2,14 miliar dolar AS.
BPS menyebut kenaikan itu dipengaruhi oleh sektor nonmigas.
"Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya ekspor nonmigas sebesar 14,68 persen dan ekspor migas yang juga mengalami kenaikan sebesar 21,71 persen. Ekspor nonmigas dari 2,03 miliar dolar AS pada Juli 2022 naik menjadi 2,33 miliar dolar AS pada Agustus 2022," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Riau Misfaruddin di Riau, Jumat.
Ia mengatakan, untuk ekspor migas dari 104,45 juta dolar AS pada Juli 2022 naik menjadi 127,13 juta dolar AS pada Agustus 2022.
Baca Juga: Singapura Masih Jadi Negara Tujuan Ekspor Nonmigas Indonesia dari Kepri
Selain itu, katanya menyebutkan, selama Januari-Agustus 2022, nilai ekspor Riau juga naik sebesar 15,42 persen dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang disebabkan oleh naiknya ekspor nonmigas sebesar 19,00 persen, meskipun ekspor migas menurun sebesar 14,95 persen.
"Penurunan ekspor migas disebabkan oleh turunnya ekspor minyak mentah sebesar 93,87 persen, meskipun ekspor industri pengolahan hasil minyak naik sebesar 322,88 persen," ujarnya.
Misfaruddin menambahkan, dari 10 golongan barang ekspor nonmigas terbesar pada Agustus 2022 dibanding Juli 2022, empat golongan mengalami kenaikan, yang terbesar antara lain yaitu lemak dan minyak hewan/nabati sebesar 371,67 juta dolar AS, berbagai makanan olahan sebesar 5,83 juta dolar AS, bahan-bahan nabati sebesar 4,94 juta dolar AS dan serat stapel buatan sebesar 1,11 juta dolar AS.
"Sedangkan yang naik antara lain golongan bubur kayu (pulp) sebesar 34,57 juta dolar AS, diikuti Berbagai Produk Kimia sebesar 22,83 juta dolar AS, ampas dan sisa industri makanan sebesar 10,93 juta dolar AS, bahan kimia organik sebesar 9,98 juta dolar AS, tembakau sebesar 3,85 juta dolar AS, dan kertas dan karton sebesar 3,13 juta dolar AS," katanya. [antara]
Baca Juga: Nilai Ekspor Pecah Rekor, Peluang Bisnis Anak Muda Terbuka Lebar
Berita Terkait
-
BPDPKS Turunkan Target Pungutan Ekspor Sawit Jadi Rp 24 Triliun di 2024
-
Raih Pencapaian Baru, STP Perluas Pasar Ekspor ke Brunei Darussalam
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Larangan Ekspor Tembaga Berlaku 2025, Kemenkeu Ungkap Dampak Positifnya
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Lewat Vokasi, PHR-Pemprov Riau Sinergi Tingkatkan SDM Masyarakat
-
Belasan Orang Jadi Tersangka Penyerangan Car Wash di Pekanbaru, Dalang Kerusuhan Buron
-
Perusakan Car Wash di Pekanbaru: 4 Orang Ditangkap, yang Lain Masih Diburu
-
Dirsamapta Polda Riau Apresiasi Polres Siak Terkait Kesiapan Pengamanan Pilkada
-
Liong Tjai Diburu Polda Riau Terkait Kasus Korupsi di Indragiri Hilir