SuaraRiau.id - Lembaga Adat Melayu Riau atau LAM Riau menjatuhkan sanksi adat dengan menyembelih kerbau kepada Persatuan Golf Indonesia (PGI) Riau.
Sanksi adat tersebut diberikan ke persatuan golf itu terkait insiden goyang erotis biduan di atas meja pada acara penutupan turnamen golf di Hotel Labersa Kampar beberapa waktu lalu.
Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau, Datuk Seri Taufik Ikram Jamil mengatakan, sanksi tersebut merupakan hasil rapat yang dihadiri Timbalan Ketua Umum II, MKA LAM Riau, selaku Ketua Tim Pengarah, Datuk Syaukani Al Karim.
“Kami bersepakat menjatuhkan sanksi kepada pengurus PGI Riau,” kata Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, Senim (29/8/2022).
“Sanksinya PGI diwajibkan melaksanakan prosesi Kenduri Adat, dengan menyembelih seekor kerbau. Itu Ancang-ancang sanksinya, dan tinggal teknisnya lagi,” tambah Taufik Ikram.
Terhadap sanksi tersebut, kata Taufik, pihaknya akan menyampaikannya kepada PGI. Nantinya, kenduri adat akan dilaksanakan mengundang para pihak yang terkait dengan kejadian itu.
“Sanksi itu kami sampaikan kepada pihak PGI Riau,” kata Taufik.
Sebelumnya, LAM Riau telah mengundang PGI Riau untuk dimintai penjelasan terhadap video tak senonoh tersebut. Dalam pemanggilan tersebut, PGI Riau mengaku salah dengan adanya aksi biduan joget erotis di atas meja dikelilingi pria yang menyawer.
Hal tersebut diungapkan Ketua PGI Riau Khairul Istiqmal kepada pengurus LAM Riau dan LAM Riau Kampar, di Balai Adat LAM pada Selasa (23/8/2022).
Disebutkan Khairul, joget erotis itu adalah sesuatu yang tidak dirancang pihaknya, terjadi secara spontan. Penarinya datang dari luar.
Berita Terkait
-
Videonya Sempat Viral, Andika Mahesa Ingin Berjumpa dengan Biduan yang Dulu Ngomel saat Duet
-
Balasan Menohok Fuji saat Diejek Mirip Biduan Malah Dipuji Netizen
-
Segini Bayaran Mira Hayati saat Masih Jadi Biduan, Kini Ditangkap karena Jual Skincare Berbahaya
-
Bubba Watson Ramaikan BNI Indonesian Masters 2024
-
Outfit Azizah Salsha di Acara Ultah Dianggap Kelewat Mentereng, Lebih Heboh dari Tuan Rumah
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
Terkini
-
Libur Lebaran, Sekolah TK di Pelalawan Diduga Jadi Tempat Pesta Narkoba
-
Suryani, Kartini Masa Kini yang Sukses Dongkrak Ekonomi Keluarga Lewat KUR BRI
-
Beda Penjelasan 2 Pejabat soal Pemkot Pekanbaru Beli Alphard, Siapa Bisa Dipercaya?
-
Profil Markarius Anwar, Wakil Wali Kota Disorot usai Pemkot Pekanbaru Beli Mobil Dinas Mewah
-
Harga Tiket Pesawat Pekanbaru-Jakarta Masih Rp8 Juta, 15 April Seterusnya Normal