SuaraRiau.id - Hujan deras mengguyur Kota Pekanbaru pada Senin (25/7/2022) sore. Seperti biasa, air menggenang di sejumlah ruas jalanan daerah berjuluk Kota Bertuah tersebut.
Sebuah rekaman menunjukkan kendaraan pelan-pelan bergerak lantaran banjir menggenangi jalanan.
Video yang diunggah akun Instagram @pkucity menyebut bahwa peristiwa itu terjadi di Jalan Arifin Ahmad pada Senin sore.
Unggahan yang terdiri dari tiga slide video tersebut tampak genangan air cukup tinggi dan deras memenuhi jalanan.
Rekaman banjir Pekanbaru pun mendapat banyak komentar warganet. Beberapa ada yang menyinggung soal pernyataan Pj Wali Kota Pekanbaru yang mengklaim banjir sudah berkurang.
"Mana itu yg katanya semenjak menjabat udah nggak ada kenangan lagi," tulis netizen.
"Bener kata Pak Pj, kemarin ga ada banjir, soalnya ga hujan," ungkap yang lain.
"Hayo yg kmaren ngeklaim udh ga banjir siapa hayooo," kata sebuah akun.
Tak hanya banjir di Arifin Ahmad, pada postingan lain, akun itu juga mengunggah genangan air yang terjadi di Jalan Sepakat menuju Bukitbarisan Pekanbaru.
Klaim Pj Wali Kota sebut banjir berkurang
Diketahui sebelumnya, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun mengklaim bahwa permasalahan banjir dan sampah berkurang sejak dirinya menjabat.
Menurutnya, penanganan banjir dan sampah itu butuh aksi yang nyata dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.
Hal tersebut, Muflihun sampaikan dalam pidatonya saat akan membuka Riau University Games di Gedung Dharma Wanita Riau, Senin (18/7/2022).
"Saat awal menjabat sebagai Pj Wali Kota pada 23 Mei 2022, saya menerima banyak tamu termasuk audiensi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau (UNRI). Saya menerima masukan dari berbagai audiens masyarakat dan mahasiswa," ucap Muflihun seperti yang dikutip dari laman pekanbaru.go.id.
Muflihun mengaku ditugaskan Gubernur Riau untuk membenahi Kota Pekanbaru. Ada tujuh tugas yang harus dikerjakan.
"Dalam hampir dua bulan menjabat, saya sudah membenahi permasalahan sampah dan banjir. Karena, saya meminta para kepala dinas, camat, dan lurah melakukan aksi di lapangan. Kami ajak semua elemen masyarakat untuk ikut serta membenahi persoalan sampah dan banjir," jelas dia.
Berita Terkait
-
BNPB: Potensi Bencana Meningkat pada Bulan Juli-September 2022
-
BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Sepanjang Pantai Selatan Jawa
-
Hujan Deras Guyur Depok, Wilayah Mampang Perapatan Terendam Banjir, SD di Pancoran Mas Terkena Dampak
-
Serius Benahi Belawan, Bobby Nasution Survei Rumah Apung ke Kota Tanjungpinang
-
Bobby Nasution Buat Kolam Resapan Atasi Banjir, Target Selesai Akhir 2023
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Bocoran Spesifikasi Kamera Xiaomi 17 Ultra, Beresolusi 200 MP?
-
CEK FAKTA: Link Pendaftaran Bansos PKH Senilai 2,5 Juta Tahun 2025, Benarkah?
-
6 Mobil Bekas Murah untuk Mahasiswa Rantau: Irit, Lincah dan Stylish
-
Waspada, Terjadi Peningkatan Kasus HIV/AIDS di Pekanbaru
-
Alhamdulillah, APBD Perubahan Riau Cair di Pengujung Oktober 2025