SuaraRiau.id - Delapan pengungsi kembali melarikan diri dari wisma penampungan sementara di Pekanbaru, Kamis 2 Juni 2022.
Mereka kabur dari Wisma D'COP 2 di Jalan Cipta Sari, Kelurahan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru.
Sebelumnya, 26 pengungsi Rohingya yang kabur pekan kemarin belum juga diketahui nasibnya.
Total ada 34 pengungsi melarikan diri dari akomodasi tersebut.
Melanasir, Riauonline, aksi melarikan diri pengungsi kedua kali ini terjadi pada akhir Mei 2022 kemarin.
Sebelumnya, terdata ada 119 pengungsi Rohingya tinggal di tempat akomodasi.
Namun pasca dua kejadian tersebut hanya 85 pengungsi masih menghuni akomodasi tersebut.
Tim Satgas Penanganan Pengungsi Luar Negeri (PPLN) Pekanbaru mengetahui kejadian itu saat memeriksa CCTV di area akomodasi.
Para pengungsi tersebut kabur dengan memanjat pagar bagian depan akomodasi.
Baca Juga: Perkara Parkir di Pekanbaru Masih Ruwet, Kelanjutan Sistem Nontunai Dipertanyakan
"Kami sudah memeriksa CCTV tadi pagi, mereka ternyata kabur dari lokasi akomodasi yang kita siapkan," terang Kepala Badan Kesbangpol Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian.
Ia menyebut bahwa tim belum mengetahui keberadaan delapan pengungsi yang melarikan diri.
Menurutnya, tim PPLN terus melakukan pengawasan di akomodasi dengan menambah CCTV di lokasi itu.
Dirinya menilai para pengungsi tersebut memang ingin kabur dari akomodasi.
Para pengungsi memanfaatkan celah kelalaian pengawasan di tempat akomodasi.
"Para pengsungsi itu bukan narapidana yang harus dalam pengawasan 24 jam. Tapi kita ambil langkah antisipasi dengan CCTV, kita pun tahu bagaimana para pengsungsi kabur dari sana," jelasnya.
Tim PPLN siap bekerjasama dengan pihak terkait dalam mengawasi aktivitas para pengungsi selama berada di Kota Pekanbaru. Pihak IOM juga menyampaikan kepada pihak pengelola wisma untuk menambah fasilitas pengamanan di lokasi.
Informasi sebelumnya, proses pemindahan pengungsi Rohingya dari Aceh ke Kota Pekanbaru berlangsung dua gelombang. Pemindahan sudah berlangsung sejak Rabu, 18 Mei 2022.
Para pengungsi Rohingya kembali menjalani pemindahan ke Kota Pekanbaru Kamis, 19 Mei 2022.
Pada kelompok terbang pertama ada 55 orang pengungsi Rohingya yang pindah ke Kota Pekanbaru, kemudian disusul lagi 64 orang pengungsi.
Berita Terkait
-
Marbot Masjid di Pekanbaru Curi Motor Jemaah, Bodi Kendaraan Sempat Dimodifikasi
-
Penangkapan Mahasiswa Khariq Anhar Disebut Kriminalisasi, Kuasa Hukum Desak Kapolri
-
Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
-
Viral Pemobil Ngaku Keluarga Polisi, Aniaya Pejalan Kaki Gendong Bayi di Pekanbaru
-
2 Warga Pekanbaru Diduga Dianiaya Oknum TNI usai Dituduh Curi Sukun, Satu Meninggal
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
UMKM Naik Kelas! BRI Gandeng MedcoEnergi Beri Akses Tak Terbatas ke Pelaku Usaha Kecil
-
BRI Berdayakan Warga Binaan melalui Pembangunan BLK di Nusakambangan
-
Ganti Rugi Lahan Flyover Garuda Sakti Rp100 M, Gubri: Tinggal Pembayaran
-
Kronologi Siswi SMA Hilang Ditemukan Lemas di Hutan Lanud Pekanbaru
-
Indra Pomi Nangis usai Divonis 6 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Rp8,9 Miliar