Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Jum'at, 03 Juni 2022 | 09:34 WIB
Ilustrasi juru parkir. [Solopos]

"Timeline-nya harus jelas, ada masa transisi. Masyarakat harus diberikan sosialisasi, yang belum tahu dikasi tau lebih dulu. Seperti saat masa transisi ini, jika belum tau informasi itu maka diperbolehkan sementara pakai cash, kemudian bulan depannya baru ditekankan untuk beralih ke digital," tuturnya.

Menurut Khairul, banyak cara yang bisa diterapkan dalam hal digitalisasi ini. Seperti menyediakan alat ataupun tukang parkir bisa pakai sistem barcode.

"Bisa juga tukang parkir pakai barcode, bayarnya transfer pakai Dana atau bagaimana, itu bisa jadi alternatif. Yang penting lancar dan tidak carut-marut kebijakannya. Karena goalsnya (tujuan) untuk pembangunan kota dan pembangunan masyarakat," pungkasnya.

Kontributor : Panji Ahmad Syuhada

Load More