SuaraRiau.id - Seorang Anak laki-laki, Mardefli Eka Putra warga Jalan Tribrata Duri, Kabupaten Bengkalis meninggal karena luka bakar.
Ia mengalami mengalami luka bakar akibat bermain spritus dan api. Bocah 11 tahun ini meninggal di RSUD Mandau, pada Jumat (27/5/2022).
Informasi yang awalnya diterima, bocah tersebut merupakan korban dari kebakaran rumah.
Namun setelah diverifikasi, ternyata informasi itu keliru. Korban meninggal dunia akibat luka bakar serius gara-gara bermain api dengan teman sepergaulannya.
Kapolsek Mandau, Bengkalis, Kompol Indra Lukman Prabowo mengatakan bahwa sebenarnya korban itu sudah sempat menjalani perawatan dan operasi akibat luka bakar tersebut.
"Kejadian kebakarnya itu bulan Maret, tapi anak tersebut meninggalnya semalam (Jumat)," ungkap Kapolsek, dihubungi Sabtu (28/5/2022).
Dijelaskannya, bahwa kronologi kejadian pada Senin 7 Maret 2022 sekitar jam 19.00 WIB sepulang dari mengaji.
Korban bersama teman-temannya pada saat itu bermain api dengan minyak toda spritus didekat korban mengaji. Dan kemudian api membesar dan membakar tangan serta punggungnya.
"Melihat kejadian tersebut ada salah seorang warga memadamkan api di tubuh korban dengan air. Dan setelah padam korban dibawa pulang dan pada Kamis 10 maret 2022 korban dibawa berobat ke RSUD Mandau," ungkap Kapolsek.
Baca Juga: Pemilihan Rektor Unri, Tiga Dosen Sudah Mendaftar Menjadi Bakal Calon
Kemudian, selama perobatan ini, korban sudah 5 kali menjalani operasi guna penyembuhan bekas luka bakar tersebut.
"Dalam perawatan korban sudah dioperasi sebanyak 5 kali dan setelah itu kemudian korban dirawat dirumahnya," katanya.
Setelah itu, pada Jumat 27 Mei 2022 sekitar jam 17.40 WIB kemarin, korban meninggal dunia dan orang tua membawa korban ke rumah sakit untuk memastikan.
Kemudian dari keterangan pihak RSUD Mandau bagian ruang jenazah bahwa korban ini telah meninggal dunia.
Untuk itu, Kapolsek Mandau mengimbau para orang tua agar mengawasi anak-anaknya dalam pergaulan, terutama dalam hal yang membahayakan keselamatan jiwa.
"Orang tua mesti selalu mengawasi anaknya dari benda apapun yang membahayakan dirinya maupun orang lain, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," tuturnya.
Berita Terkait
-
Soroti Konflik Lahan TNTN Riau, Chicco Jerikho 'Colek' Menhut Raja Juli
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Hasto PDIP Tegaskan Rakyat Segala-galanya, Bukan Dana. Teladani Zohran Mamdani,
-
80% Minyak Dunia Lewat Sini: PDIP Minta Riau Jadikan Selat Malaka Pusat Pembangunan
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
Terkini
-
BRInita dan Desa BRILiaN Dapat Penghargaan, Bukti BRI Berperan Strategis dalam Pembangunan
-
5 Mobil Bekas 80 Jutaan Punya Reputasi Mesin Bagus dan Harga Jual Stabil
-
Riau Jadi Penyumbang Utama Produksi Minyak se-Indonesia
-
Jalan Lintas Padang-Bukittinggi Longsor, Jalur Lembah Anai Tak Bisa Dilewati
-
6 Mobil Bekas 50 Jutaan Cocok untuk Milenial, Bodi Stylish Tak Repot Perawatan