Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 16 Mei 2022 | 12:45 WIB
tangkapan layar perempuan bercadar dengan pakaian serba putih yang meresahkan warga. [Instagram]

SuaraRiau.id - Rekaman wanita berkostum serba putih memakai kacamata hitam viral di media sosial belakangan ini. Kejadian itu diketahui berada di Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Perempuan bercadar putih terlihat mendatangi rumah warga siang atau malam hari meminta-minta uang. Anehnya sosok tersebut tak berbicara meski ditanya.

Bahkan, warga sempat mengira sosok tersebut merupakan makhluk gaib. Sementara itu, polisi justru mengira wanita bercadar putih itu adalah orang dalam gangguan jiwa.

Sosok wanita bercadar putih yang menggegerkan warga Kabupaten Pringsewu, Lampung menjadi atensi aparat kepolisian. [Instagram]

Dalam aksinya pada saat malam hari, wanita bercadar putih tersebut datang setelah mematikan lampu rumah warga. Hal itu menambah kesan horor.

Berdasarkan keterangan Instagram @humaspolrespringsewu dikutip Hops.id--jaringan Suara.com dari pada Senin (16/5/2022), wanita itu telah di-interview usai didampingi pihak keluarga.

Wanita berinisial NH itu menyatakan bahwa dia agak depresi karena terlilit utang di 11 aplikasi pinjaman online dan telah mencapai Rp 39 juta.

Aksinya meminta sumbangan kepada warga Pringsewu ini telah dilakukan selama kurun waktu setahun terakhir.

“Dalam aksinya tersebut, NH tidak melakukan suatu tindak pidana, namun hanya meresahkan karena memakai pakaian tertutup, bercadar dan memakai kacamata,” ujar Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi.

Untuk menindaklanjuti aksi NH, pihak keluarga dan aparat Pekon bersama-sama menjaga agar NH tidak melakukan hal tersebut lagi.

NH juga telah membuat video pernyataan permintaan maaf kepada warga Pringsewu.

“Perkenalkan saya Nur Hayati, tempat tinggal saya di Pekon Bandung Barat," ucap NH memeperkenalkan diri sebelum mulai meminta maaf.

“Dalam kesempatan ini saya meminta maaf pada warga Lampung, khususnya kepada warga kabupaten Pringsewu, karena saya telah dianggap meresahkan warga kabupaten Pringsewu," tutur NH.

“Maksud dan tujuan saya yaitu meminta bantuan dana dikarenakan saya memiliki pinjaman online. Sekali lagi saya meminta maaf yang sebesar-besarnya. Demikian, terima kasih," lanjutnya menyebutkan maksud lakukan teror ke warga.

Postingan ini telah menuai banyak komentar warganet di akun Instagram @humaspolrespringsewu.

“Masalahnya nggak cuma 1 orang, Pak. Banyak sampai ada yang pakai jubah hitam dan ungu,” tulis seorang warganet.

“Gak cuma satu orang, Pak. Ada juga yang katanya cowok dan sampai mengancam, bahkan ada yang bawa senjata tajam. Ada yang ketok-ketok pintu tengah malam. Sungguh meresahkan, jangan-jangan ini komplotan. Mohon untuk ditindak demi kenyamanan warga," tulis warganet lain di kolom komentar Instagram @humaspolrespringsewu.

Sementara itu, postingan permintaan maaf dari Nur Hayati ini juga diunggah ulang oleh akun Instagram @memomedsos.

Banyak warganet yang menyesalkan karena pinjaman online, orang lain justru menjadi resah akibat aksinya.

“Dia yang ngutang, orang lain yang suruh bantu lunasi. Lebih hati-hati aja sih, kalau mau pinjam uang, udah banyak kasus pinjol gitu,” tulis warganet.

Load More