Kronologi Pejabat Kejati Riau Jadi Pelaku Tabrak Lari, Sempat Mau Kabur sebelum Babak Belur

SuaraRiau.id - Kecelakaan melibatkan mobil SUV Pajero dan sepeda motor terjadi di Jalan Adi Sucipto Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru pada Selasa (19/4/2022) dini hari.

Dalam video amatir warga yang beredar di media sosial, terlihat sepeda motor masuk kolong mobil. Tak hanya itu, dalam narasi rekaman itu menyebutkan bahwa motor sempat terseret mobil.

Kasat Lantas Kompol Angga Wahyu Prihantoro membenarkan insiden nahas tersebut.

"Benar, saat ini piket Unit Laka yang menangani kasus masih menunggu hasil pemeriksaan visum dokter," ujar Kompol Angga dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com.

Terkini, terungkap sosok pengemudi Pajero penabrak motor wanita merupakan seorang jaksa di lingkungan Kejati Riau.

Sopir Pajero tersebut bernama Mula Sardion Pasaribu (47). Ia diduga dalam pengaruh alkohol saat mengendarai mobilnya.

Jaksa Mula bahkan babak belur lantaran diduga mencoba kabur usai diduga menabrak pengendara bernama Zakitasi Salam (24).

Angga menambahkan kedua korban telah di bawa RS Awal Bros Panam Pekanbaru untuk dilakukan perawatan medis.

Kecelakaan lalu lintas itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Adi Sucipto, tepatnya di depan Rumah Makan Irama Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru.

Kronologinya bermula saat mobil Mitsubishi Pajero Nopol BM 1214 VM yang dikemudikan Mula Sardion Pasaribu bergerak di Jalan Adi Sucipto datang dari arah Barat menuju Timur.

Sesampainya di depan Rumah Makan Irama mengarah ke kanan memasuki jalur kanan lalu bertabrakan dengan motor Honda Beat nopol BA 2356 CA yang dikendarai oleh Zakiatis Salam.

Tabrakan itu mengakibatkan korban terpental ke kiri jalan. Setelah menabrak Zakiatis, Mula Sardion Pasaribu langsung kabur tanpa mempedulikan wanita tersebut.

Mobil Pajero terus berjalan kencang sambil menyeret sepeda motor milik korban.

Warga yang melihat kejadian tersebut tidak tinggal diam dan langsung mengejar Mula Sardion yang tancap gas ke arah hingga ke Jalan Inpres simpang Jalan Adi Sucipto.

Setelah mobil berhenti, Mula Sardion lantas dipaksa keluar dari mobil dan sempat ditarik oleh massa.

Dia dipukuli massa hingga babak belur dan berdarah. Beruntung, TNI AU yang ada di lokasi langsung mengamankan Mula Sardion dari amukan massa.

Akibat dari kejadian tersebut Mula Sardion mengalami luka lebam di wajahnya akibat amukan warga.

Sedangkan Zakiatis Salam mengalami patah kaki kiri, patah bahu kiri, luka di mulut dan lebam mata kiri.

"Korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Awal Bros, Panam, Pekanbaru dan mengalami kaki kiri dan bahu kirinya patah. Selain itu terdapat pula luka di mulut dan lebam di mata kirinya." ujar Kasat Lantas.