SuaraRiau.id - Seorang sekuriti PT Sumber Marine Shipyard Batam dibacok di pos penjagaan perusahaan tersebut beberapa waktu lalu.
Belakangan, pelaku pembacokan yang bernama AG (32) ditangkap. Tersangka mengaku tak terima lantaran adiknya, DR (19) dikeroyok hingga dipecat dari perusahaan tersebut.
Sang adik kemudian mengadu kepada AG apa yang telah diperbuat oleh oknum sekuriti tersebut terhadapnya. Kakaknya pun geram dan nekat menganiaya korban dengan cara membacoknya.
"Dia (David) adik kandung saya mengadu ke saya kalau dia dikeroyok oleh korban, kemudian dia dipecat juga tanpa sepengetahuan dia," ujar AG saat ditanya polisi dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Kamis (24/2/2022).
Menurut tersangka, perlakuan sekuriti terhadap adiknya tersebut sudah kelewat batas. Ia merasa geram karena adiknya tersebut telah berkeluarga dan tak tau harus berbuat apa untuk menghidupkan keluarganya karena dipecat dari pekerjaannya.
"Adik saya sudah berkeluarga, istrinya di kampung dan anaknya sudah 3, mau makan apa anak istrinya kalau dia dipecat. Siapa yang tega mendengar ceritanya seperti itu, terlebih dia adalah adik kandung saya," ucap AG.
Peristiwa yang dialami oleh adiknya tersebut pun hanya didengar oleh Ari sepihak yaitu hanya dari adiknya saja. Sementara AG tak mengetahui apa yang sebenarnya telah terjadi.
"Ya dia adik saya, tak mungkin dia berbohong dan menjerumuskan saya kedalam sel tahanan," imbuhnya.
Sementara, DR, saat ditanyakan oleh petugas pun mencari pembelaan dengan membenarkan bahwa ia sempat dikeroyok oleh pihak sekuriti tersebut.
"Ya benar, saya dikeroyok habis itu saya dipecat, mereka berjumlah dua orang," cetusnya.
Sebelumnya, sekuriti galangan di Tanjunguncang, PT Sumber Marine Shipyard dianiaya dengan cara dibacok oleh pelaku. Ia langsung terkapar dilantai dan pelaku langsung melarikan diri.
Peristiwa tersebut pun dipicu atas dasar sakit hati terhadap korban, namun saat ini kedua pelaku sudah diamankan di Polsek Batu Aji.
Berita Terkait
-
Remaja di Lumajang Dibacok saat Nobar Derby Jatim Persebaya Vs Arema FC, Polisi Buru Pelaku
-
Pernah Diusir, Enam Pengamen di Batam Keroyok Penghuni Ruko Nagoya Newtown
-
Ganja 765 Gram Disimpan Dalam Kaleng Makanan Terendus Anjing Pelacak Bea Cukai Batam
-
Jumlah Pasien Meninggal karena Covid-19 di Batam Menjadi 5 Orang
-
Gegara Serempetan Saat Keluar Gang, Mahasiswa Asal Aceh Dibacok
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
7 Mobil Matic di Bawah 50 Juta: Terbaik untuk Wanita, Cocok Dikendarai Mahasiswa
-
4 Mobil BMW Bekas di Bawah 50 Juta untuk Bapak-bapak dan Anak Muda
-
6 Mobil Eropa Bekas di Bawah 100 Juta, Cocok buat Juragan Muda
-
KPK Periksa 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau
-
8 Pilihan Mobil Bekas 7-8 Seater, Kenyamanan Maksimal buat Keluarga