SuaraRiau.id - Vaksinasi anak usia 6-11 tahun dosis pertama di Kota Pekanbaru hingga kini diklaim sudah mencapai 41.425 orang atau 40 persen.
Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru dr Zaini Rizaldy Saragih menyebut bahwa proses penyuntikan vaksin itu akan terus dilakukan hingga target yang ditentukan.
"Sudah 41.425 anak atau sekitar 40 persen. Sedangkan dosis vaksin lengkap sudah 1.207 anak," ujar dr Zaini dikutip dari Antara, Minggu (30/1/2022).
Dia menjelaskan, Pemkot Pekanbaru menggelar vaksinasi anak dengan berkoordinasi bersama pihak sekolah negeri dan swasta. Vaksinasi Covid-19 anak ini juga bisa didapatkan melalui Puskesmas.
"Vaksinasi anak ada di sekolah, Puskesmas, termasuk di tempat khusus yang kita adakan dengan kerjasama BIN, TNI dan Polri. Namun, kita menyarankan agar tetap dilakukan terkoordinir di sekolah masing-masing," jelasnya.
Ia menjelaskan, koordinasi dengan pihak sekolah penting dilakukan untuk mencegah kesalahan data. Sehingga anak yang sudah vaksin dapat terdata dengan baik dan mendapatkan sertifikatnya.
Sebelumnya, Wali kota Pekanbaru Firdaus mengingatkan bahwa tidak ada pemaksaan bagi orang tua agar anaknya divaksin Covid-19.
Namun, satu hal yang perlu diketahui bahwa orang tua perlu miliki pemahaman yang luas dan lebih lengkap tentang manfaat vaksinasi Covid-19 bagi kekebalan tubuh.
Menurutnya, ini adalah tugas berat semua elemen masyarakat agar membantu menyosialisasikan kepada semua pemilik anak usia 6-11 tahun di Pekanbaru, bahwa vaksin Covid-19 penting untuk menciptakan kekebalan kelompok, dan sebagai program pemerintah guna mencegah penularan virus berbahaya itu di wilayahnya.
"Kita beri kebebasan, tidak ada paksaan. Namun kita juga memberikan edukasi kepada orang tua yang belum mendukung program vaksinasi, karena apa yang dilakukan pemerintah ini merupakan untuk kebaikan kita semua," kata Firdaus.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Cekcok sama Istri, Ayah di Pekanbaru Tega Bakar Dua Anaknya, Korban Dilarikan ke RS
-
Masih Ada Warga DIY Tolak Vaksinasi, Empat Kabupaten Sulit Capai 100 Persen
-
Satu Warga Pekanbaru Kena Omicron, Dinas Kesehatan Riau: Masyarakat Jangan Panik
-
Pembebasan Lahan untuk Tol Pekanbaru Sepanjang 40 Km Sudah 95 Persen
-
Sopir Bus Trans Metro Pekanbaru Belum Gajian 3 Bulan, Keuangan Daerah Disebut Menipis
Tag
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
Terkini
-
Pemutihan Pajak Kendaraan Riau Dimulai Hari Ini hingga 19 Agustus 2025
-
3 Link DANA Kaget Bernilai Rp395 Ribu, Semoga Menjadi Keberuntunganmu
-
BRI Dukung Desa BRILiaN Hargobinangun Yogyakarta Ciptakan Sistem Sampah Digital dan UMKM Mandiri
-
3 Amplop DANA Kaget Hari Ini, Bantu Tutupi Biaya Keperluan Mendadak
-
Waspada Pancaroba, Sudah 392 Warga Pekanbaru Terjangkit DBD