SuaraRiau.id - Harga sawit Riau untuk periode 12 hingga 19 Oktober 2021 mengalami kenaikan. Harga sawit tembus Rp 3.014,81 per kilogram.
Dinas Perkebunan Provinsi Riau menyebut bahwa harga tersebut naik Rp 154,17 per Kg dari minggu sebelumnya.
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Defris Hamaja mengungkapkan bahwa kenaikan harga buah sawit ini terjadi di semua kelompok umur tanam sawit.
Namun, kenaikan harga sawit tertinggi terjadi pada kelompok umur 10-20 tahun.
"Hari ini pecah rekor, harga buah kelapa sawit tertinggi lebih Rp 3.000/Kg," kata Defris Hamaja, Selasa (12/10/2021).
Menurutnya, kenaikan harga sendiri disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya karena kenaikan dan penurunan harga jual crude palm oil (CPO).
"Naiknya harga TBS periode ini disebabkan terjadinya kenaikkan dan penurunan harga jual CPO. Termasuk pada harga kernel dari beberapa perusahaan yang jadi sumber data," sebut dia.
Defris lalu mencontohkan kenaikan harga jual CPO, PT Perkebunan Nusantara V mengalami kenaikan harga Rp 697,30/Kg, lalu Sinar Mas Group yang mengalami kenaikan Rp 734,56/Kg.
Selanjutnya ada PT Asian Agri mengalami kenaikkan sebesar Rp 692,46/Kg, PT Citra Riau Sarana kenaikkan harga Rp 713,60/Kg dari harga minggu lalu.
Sedangkan harga jual Kernel PT Asian Agri Group mengalami penurunan harga Rp 20,00/Kg, dan PT Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan sebesar Rp. 257,91/Kg.
"Kalau dari harga kontrak berjangka minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) selama sepekan terakhir melesat di Bursa Derivatif Malaysia hingga mendekati level psikologis MYR 5.000/ton. Secara mingguan, harga CPO terhitung meroket sekitar 10 persen dibandingkan akhir pekan lalu," katanya.
Daftar harga sawit Riau selama sepekan:
- Umur 3 tahun (Rp 2.220,35)
- Umur 4 tahun (Rp 2.406,27)
- Umur 5 tahun (Rp 2.631,15)
- Umur 6 tahun (Rp 2.694,59)
- Umur 7 tahun (Rp 2.799,91)
- Umur 8 tahun (Rp 2.877,47)
- Umur 9 tahun (Rp 2.945,48)
- Umur 10-20 tahun (Rp 3.014,81)
- Umur 21 tahun (Rp 2.886,07)
- Umur 22 tahun (Rp 2.871,49)
- Umur 23 tahun (Rp 2.859,35)
- Umur 24 tahun (Rp 2.737,89)
- Umur 25 tahun (Rp 2.671,10)
Sementara itu, Ketua Umum DPP Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Gulat ME Manurung mengaku sudah memprediksi akan terjadi kenaikan. Menurutnya ada beberapa faktor harga sawit akan terus naik.
"Aku sudah perkirakan Februari lalu angka ini pasti tembus Rp 3.000/Kg. Asumsinya jelas, dunia semakin sadar sawit dengan menanam dan manen. Kedua pandemi negara lain tidak bisa produksi tanaman kandungan minyak nabati selain sawit tak produktif. Sehingga sawit sasaran," terang Gulat.
Ia menilai banyak negara di eropa biasa pengguna, sekarang jadi reseller. Bahan baku minyak sawit dibeli, ditimbun dalam konteksi memenuhi stok mereka, lalu akan diolah dan dijual kembali.
Berita Terkait
-
Harga CPO Naik, Tembus Rp 13 Ribu Lebih per Kilogram
-
Harga Sawit Riau Meroket Lagi, Tembus Rp 2.860 per Kg
-
Meroket Lagi, Ini Daftar Harga Sawit Riau Menurut Kelompok Umur
-
Harga Sawit Riau Naik Tertinggi dalam Sejarah, Petani Bilang Begini
-
Cemburu, Karyawan BUMN Nekat Bunuh Wanita Muda di Kebun Sawit Riau
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
5 HP Murah untuk Ibu Rumah Tangga: Scroll-scroll Aman, Kameranya Juara
-
7 Daftar City Car Bekas Murah untuk Wanita, Praktis dan Mudah Dikendarai
-
Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana Kabupaten Aceh Tamiang
-
6 Mobil Bekas 3 Baris Bukan Toyota, Fitur Canggih dengan Ruang Kabin Nyaman
-
Pemulihan Ekosistem Tesso Nilo: Relokasi Warga hingga Tumbangkan Sawit