SuaraRiau.id - Megawati Soekarnoputri beberapa hari lalu dikabarkan mengalami sakit keras sehingga harus dibawa ke rumah sakit. Kabar tersebut kemudian menghebohkan publik.
Namun, baru-baru ini, Ketua Umum PDIP tersebut muncul ke publik lewat sebuah webinar. Megawati membantah dirinya sakit keras.
Megawati menuturkan bahwa dirinya mendengar kabar hoaks tersebut lewat sekretarisnya yang sempat ditanyai oleh salah seorang mantan menteri.
Dirinya, dalam webinar yang tayang di kanal YouTube PDIP, mengaku heran mengapa ada pihak yang menghembuskan isu liar soal dirinya sakit keras.
“Saya sendiri sampai berpikir kok ada saja ya orang, tadi pagi saja sampai ada gambar, ada dari salah seorang tadinya menteri saya, sampai menanyakan sama sekretaris saya, ‘Jangan ditutup-tutupi, ini saya dapat dari teman saya’, (jadi) seperti seseorang sedang berbaring di rumah sakit, tapi tentu saja tertutup,” jelas Megawati seperti dikutip dari Terkini.id--jarinagn Suara.com, Jumat (10/9/2021).
Ia pun meminta sekretarisnya itu agar tidak marah mendengar kabar tersebut dari mantan menterinya.
“Saya bilang sama sekertaris saya ‘kamu ndak usah ngamuk-ngamuk lah, biarkan saja lah orang’, sampai saya bilang ‘kita ini kan ada yang punya, serahkan saja sama yang punya’,” ulas Mega.
Menurut Megawati, kabar bohong tersebut ternyata membuat jengkel salah satu elit PDIP, Hasto Kristiyanto yang menangis karena kabar liar tersebut.
Megawati pun meminta Hasto agar tak usah menangisi kabar itu.
“Setelah kabar itu beredar Pak Hasto datang kepada saya, sampai nangis-nangis, saya bilang ‘kenapa mesti nangis? orang itu tahu kalau itu enggak benar, kamu toh ketemu saya sendiri’,” kata Mega.
“Kata Hasto, ‘saya jengkel banget bu’. Saya bilang ya jangan jengkel anggap saja lah menunjukkan bahwa orang ada yang suka, ada yang tidak suka kepada kita. Jadi alhamdulillah kembali,” sambungnya.
Agar kabar hoaks tak menyebar, Hasto kemudian meminta Megawati untuk tampil di depan publik, guna membantah isu jatuh sakit.
“Jadi memang kata Sekjen ‘mejeng lah Ibu’, Iya udah saya mejenglah biar dilihat orang bahwa yang disampaikan itu tidak benar sama sekali,” ujar Megawati.
Sebelumnya diketahui, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto angkat bicara soal kabar Megawati Soekarnoputri sakit keras dan dilarikan ke ICU RS.
PDIP pun dengan tegas menyatakan bahwa kabar tersebut tidak benar alias hoaks. Menurut Hasto, Megawati dalam keadaan sehat dan energik.
Berita Terkait
-
Kandang Banteng tak Lagi Angker, Di Balik Keoknya Jago PDIP di Pilgub Jateng
-
Kemenangan Luthfi Jadi Bukti, Netizen: Ini Pesona Jokowi di Atas Megawati
-
PDIP Desak Kapolri Dicopot karena Kasus Cawe-cawe 'Partai Cokelat', Listyo Sigit Malah Dipuji Habiburokhman, Kenapa?
-
PDIP Desak Prabowo Copot Kapolri, Komrad Pancasila: Jagoannya Kalah Pilkada Harusnya Evaluasi Internal
-
Bela Ara usai Dicap Hina KPK karena Sayembara Rp8 M, Habiburokhman ke PDIP: Urus Dulu Harun Masiku
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Nikmati Suku Bunga Mulai dari 8,129% dan Diskon Biaya Provisi 50% Peringati HUT ke-129 BRI
-
Tabrak Ibu-ibu hingga Tewas, Mahasiswi di Pekanbaru Dituntut 8 Tahun Penjara
-
Inovasi E-Break, PHR Hemat Biaya Produksi Balam South Rp29 Miliar
-
Hari Pencoblosan, KPU Riau Ungkap Larangan untuk Pemilih dan Lembaga Survei
-
Intip Snack Emping Jagung Nasabah PNM Mekaar yang Diborong Wapres Gibran