Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Rabu, 14 Juli 2021 | 12:59 WIB
Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019). (Suara.com/Muhammad Yasir)

SuaraRiau.id - Pakar epidemiolog Pandu Riono menanggapi soal pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang memprediksi bahwa Covid-19 terkendali dalam waktu 5 hari ke depan.

Bahkan, Pandu membantah statemen tersebut. Menurutnya, pandemi Covid-19 terkendali pada 5 hari ke depan akan sulit untuk terjadi.

Hal itu disampaikan oleh juru wabah tersebut melalui akun Twitternya dengan nama pengguna @drpriono pada Rabu, 14 Juli 2021.

Pandu mengungkapkan bahwa melihat situasi saat ini sedang dalam gawat, ia pun menyebutkan beberapa kenyataan yang terjadi saat ini seperti RS yang sedang kolaps.

Tak hanya itu, penularan virus corona yang semakin meningkat, lalu minimnya tabung oksigen dan sebagainya.

“Yakinkah? Sulit itu akan terjadi. Realita yg ada penularan terus meningkat, RS kolaps, orang yg seharusnya dirawat di RS, terkapar di rumah dg bantuan tabung oksigen pinjaman,” cuit Pandu seperti dikutip oleh Terkini.id--jaringan Suara.com.

“Banyak yg mati. Bukan obat yg dibutuhkan tetapi perawatan yg dibutuhkan. Jangan distribusi obat pd OTG,” lanjut dia.

Sembari mengunggah cuitannya, Pandu juga membagikan sebuah video yang memperlihatkan pernyataan Luhut memprediksi pandemi Covid-19 lima hari ke depan akan terkendali.

“Jadi saya pikir dengan tadi pelaksanaan vaksinasi kemudian PPKM jalan secara bersamaan, kemudian obat, oksigen, dan tempat tidur,” ungkap Luhut di video tersebut.

“Saya lihat dalam 5 hari ke depan situasinya akan membaik. Jadi kalau ada yang bilang tidak terkendali itu bisa datang ke saya nanti saya tunjukin ke mukanya bahwa kita terkendali,” sambung Luhut.

Load More