SuaraRiau.id - Pernyataan yang menyebut bahwa pemerintah tak berdaya menangani Covid-19 mendapat tanggapan dari Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa orang-orang yang menyebut hal itu mungkin tidak melihat fakta atau semata karena benci kepada Pemerintah.
Hal itu, Ferdinand sampaikan melalui akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3 pada Sabtu 10 Juli 2021.
“Yang bilang pemerintah tak berdaya hadapi covid mungkin kurang melihat fakta!! Atau mungkin karena benci semata!” katanya dilansir dari Terkini.id--jaringan Suara.com
Mantan politisi Partai Demokrat tersebut juga mengungkapkan sejumlah hasil dari upaya Pemerintah dalam mengatasi permasalahan seputar penanganan Covid-19.
“Upaya keras pemerintah terus menunjukkan hasil dilapangan,” kata Ferdinand.
“Kebutuhan Oxygen, Ruang Rawat Inap, ICU dan Obat-obatan semakin teratasi meski belum normal karena tingginya kebutuhan,” sambungnya.
Selain itu, Ferdinand juga melampirkan berita yang menyebut bahwa Pemerintah menjamin ketersediaan obat terapi Covid-19.
Untuk diketahui, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan, ketersediaan obat terkait Covid-19 di industri farmasi dan pedagang besar per 9 Juli 2021.
Ia juga menyampaikan bahwa ketersediaan obat-obatan untuk Covid-19 ini terus-menerus ditingkatkan dan ditambah produksinya untuk memastikan ketersediaannya di lapangan.
Mengenai kenaikan harga obat, Kementerian Kesehatan sudah mengkaji kondisi di lapangan dan telah menerbitkan SK Menkes No. HK.07.07/Menkes/4826/2021 untuk mengatur Harga Eceran Tertinggi (HET) obat dalam masa pandemi Covid-19.
“Marilah kita bersama saling berkolaborasi dan saling mendukung. Masyarakat juga jangan panik dengan melakukan pembelian secara berlebihan baik obat maupun sarana prasarana lainnya demi menjaga keseimbangan dan ketersediaan obat terutama bagi yang membutuhkan,” ujar Nadia.
Berita Terkait
-
Eks MU Wanti-wanti Arsenal: Viktor Gyokeres Bisa Gagal di Premier League
-
Rio Ferdinand Sebut Bruno Fernandes Bisa Jadi Masalah MU, Ada Apa?
-
Belajar dari Kasus Satria Arta Kumbara, Kemhan Imbau Masyarakat Berhati-Hati
-
Ferdinand PDIP Olok-olok Logo Baru PSI: Gajah Itu Gemuk, Lemot, Bisa Diseruduk Banteng!
-
Blak-blakan Sindir Kadernya Penjilat, Ferdinand PDIP Tertawai Logo Baru PSI: Benar-benar Kocak!
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Harga Sawit Riau Naik Lagi, Simak Daftar Lengkap untuk Semua Umur
-
PNM Mekaarpreneur, Membuka Jalan Pengusaha Ultra Mikro Menuju Pasar Lebih Luas
-
Siapa Sosok Ideal Sekda Siak? Inilah Profil Singkat 4 Calon dan Sepak Terjangnya
-
Oknum Guru di Kampar Diduga Lecehkan 3 Siswi, Begini Modusnya
-
BRI Raih Penghargaan, CEO: Jadi Motivasi untuk Terus Menghadirkan Kinerja Terbaik