SuaraRiau.id - Beberapa waktu yang lalu, video yang menampilkan tokoh Salafi yang diduga telah menghina dan menuduh Ustaz Abdul Somad (UAS) sebagai ahli Syubhat beredar di media sosial.
Sang ustaz Salafi tersebut tak hanya itu, ia juga menuduh beberapa ormas ternama di Indonesia sesat.
Meski perkara pernyataan itu sudah terbilang selesai karena bersangkutan meminta maaf, namun jejak digital masih tersisa.
Kontra dengan video itu, ada sebuah tayangan yang diunggah di kanal YouTube Termometer Islam bertajuk ‘Mengejutkan, Inilah Sikap UAS Ketika Dihina Salafi Wahabi’ yang tayang pada Rabu, 12 Mei 2021 lalu.
Dalam unggahan video itu, tampak seorang tokoh salafi membantah argumentasi UAS seraya mengatainya bodoh.
“Tidak serupa tempatnya. Kenapa kita katakan Allah serupa dengan kita? Bodoh itu orangnya, siapa itu?” tutur tokoh Salafi, dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com pada Jumat, 11 Juni 2021.
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat agar tidak belajar pada UAS lantaran dianggap mengajarkan hal yang Syubhat.
“Ustaz Abdul Somad, jangan belajar dari dia. Jangan belajar dari dia.” ujar dia dalam video.
Terkait hal tersebut, UAS pun sebelumnya ternyata pernah mengaku bahwasanya memang banyak tokoh Salafi yang tidak menyukai dirinya.
“Apa tak cukup lagi Salafi itu mencaci maki saya? Dibilangnya saya ustaz ahli Syubhat. Salafi tak suka sama saya,” ungkap UAS.
“Sedangkan Imam Bukhori aja mereka kritik. Imam Bukhori itu penutup para hafiz, bukan ecek-ecek.” sambung mantan dosen UIN Suska Riau itu.
Tidak hanya itu, UAS juga mengatakan bahwa sejumlah tokoh Salafi turut membantah habis-habisan hadis yang ditulis Imam Bukhari.
“Sohib Bukhori itu 7.275 hadis, semua disyarahnya semua, dibantahnya semua.” ujarnya.
Lebih lanjut, UAS pun menyinggung nama Syeikh Yusuf Qaradhawi yang dikritik oleh para tokoh Salafi.
“Seluruh ulama di dunia ini ketuanya Syeikh Yusuf Qaradhawi. Apa kata Salafi tentang Syeikh Yusuf Qaradhawi? Membungkam anjing memgonggong.” tuturnya.
Sebagai informasi, tokoh Salafi lain yang diketahui juga pernah menyindir dan menyebut UAS sebagai ahli Syubhat adalah Salim Yahya Qibas.
“Ada seorang Ustaz Ahli Syubhat, saya singkat UAS. Dia mengutip pendapat Syeikh Yusuf Qaradhawi karena kita yang tidak melihat Nabi langsung, maka tidak mengapa jika merayakan Maulid,” ungkap Salim Yahya.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ustaz Abdul Somad ke Menag Yaqut: Anda Menteri Agama Umat Islam atau Vatikan
-
Adu Sanad Ilmu Agama Islam UAS vs Kiai Imad, 2 Ulama yang Bertikai karena Nasab Habib
-
Saling Serang UAS vs Kiai Imad Soal Nasab Habib, Sampai Keluar Tuduhan Miring
-
Pesan Menohok UAS untuk Rhoma Irama cs yang Menolak Habib: Lihat Nanti 20 Tahun Lagi
-
Momen Adik Syahrini Akrab Temani Reino Barack Olahraga Jadi Omongan, Memangnya Ipar Boleh Berdekatan?
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Cooling System, Kapolsek Kandis Sosialisasi Pencegahan Perundungan ke Sekolah
-
PNM Kembali Buka Mekaar di 3T, Ibu-Ibu di Merauke Bisa Nikmati Pembiayaan Aman
-
Polres Siak Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas ke Perusahaan, Ajak Jaga Pilkada Damai
-
Kolaborasi Informasi Cuaca dengan BMKG, PHR Siap Produktif di Berbagai Kondisi
-
Naik Tinggi, Berikut Daftar Harga Sawit Riau Periode 6-12 November 2024