Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Sabtu, 29 Mei 2021 | 17:37 WIB
ibunda mendiang Ustaz Jefri Al Buchori, Umi Tatu. [suara.com/Yazir]

SuaraRiau.id - Umi Pipik beberapa waktu lalu mengungkap soal poligami mendiang suaminya, Ustaz Jefri Al Buchori atau Uje semasa hidup.

Sejak itu, Umi Pipik mendapat tanggapan pro dan kontra. Bahkan, hujatan berdatangan di akun media sosialnya.

Banyak yang menyayangkan sikap Umi Pipik yang membuka masa lalu orang yang sudah meninggal.

Kekecewaan itu juga dirasakan adik kandung Uje yaitu Fajar Sidik. Ia bahkan menyebut keluarga besar Uje juga terluka akibat ulah Umi Pipik termasuk ibu Uje Umi Tatu.

Menurut Fajar, ibundanya syok mendengar Pipik menyebut poligami Uje di depan media.

Fajar mangatakan jika ibunya, Umi Tatu merasa depresi karena Uje kembali menjadi perbincangan publik setelah lama meninggal dunia.

Dalam tayangan Youtube, Fajar mengungkapkan rasa yang dirasakan ibunda tercinta karena pemberitaan tentang Uje tak kunjung usai.

Umi Tatu hanya menginginkan netizen mendoakan Alm Uje yang sudah meninggal 8 tahun yang lalu.

“Umi ini seorang ibu ya melihat anaknya seperti ini apalagi, ‘anak gue udah meninggal, anak gue udah nggak ada, ayo sama-sama kita doain’ gitu,” ungkap Fajar dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Sabtu (29/5/2021).

Selain itu, kondisi fisik Umi Tatu menurutnya tak ada masalah dan sehat-sehat saja. Namun, kondisi mentalnya menurun saat sedang dihantam guncangan kabar tak sedap dari Alm Uje.

Selama Uje masih aktif mengisi dakwah, Fajar yang menjadi manajer dan selalu pergi bersama Uje.

“Udah kan saya bilang saya 24 jam hampir sama almarhum jadi saya tau, tapi intinya di sini ni orang udah meninggal nggak perlu kita bicarain lagi, bener salah kan cuma Allah yang bisa nilai,” ungkap Fajar.

Keluarga Uje hanya meminta kepada netizen supaya berhenti mencari tahu keberadaan dan sosok istri ketiga Uje yang disebut sebagai publik figur.

Fajar menyebut jika catatan Uje selama berada di dunia telah selesai dan tak perlu diungkit kembali. Bahkan, saat kakaknya dikabarkan ramai di media sosial, Fajar tak merasa terganggu.

Namun, alangkah lebih baiknya Fajar menyarankan supaya berhenti memberitakan seseorang yang sudah meninggal. “Kan saya bilang udah meninggal, kalau abang sama mpok mau konfirmasi ya sama Alm aja di Karet Bivak,” ungkap Fajar.

Sebenarnya, saat kakaknya dijadikan bahan gosip oleh netizen, Fajar tak ingin mengetahui lebih dalam. Hal itu lantaran Fajar merasa kasihan kepada Uje yang sudah delapan tahun meninggalkan dunia itu.

Fajar mengatakan jika Uje sudah pergi ke tempat yang sudah lebih tenang dan tak perlu diusik lagi.

“Saya nggak tau nih yang sebenarnya terjadi, bicara a,b sampai z, sayang, saya minta temen-temen media udahlah sudahi,” ungkap Fajar.

Uje dikenal sebagai pribadi yang baik hati kepada siapapun. Fajar sangat bangga kepada kakaknya, apalagi ketika melihat kakaknya diantarkan oleh ribuan orang yang mengidolakan hingga ke tanah kuburnya.

Untuk itu, Fajar mengatakan jika alangkah lebih baiknya netizen melihat sisi baik Alm Uje daripada menguliti aib orang yang sudah meninggal.

Fajar tak akan mengatakan pembelaan apapun terhadap pernyataan yang dilontarkan Umi Pipik. Ia hanya meminta untuk selalu mendoakan almarhum Uje yang sudah meninggal dunia.

Dalam wawancaranya, Fajar mengungkapkan jika keluarganya tak ingin diganggu lagi dengan kabar yang mengabarkan poligami mendiang Uje.

“Jadi tolong abang-abang ini temen-temen media, jadi jangan ganggu kita lagi dah, kalau mau kembali lagi wawancara kembali kepada Umi Pipik, apalagi Umi Tatu kasian udah umur mau 70 denger begini kan gimana,” ungkap Fajar.

Load More